Libur Nataru, ASDP Bidik Layani Lebih dari 3 Juta Penumpang di 13 Lintasan Penyeberangan Nasional

Oleh: Harits Tryan Akhmad
Jumat, 20 Desember 2024 | 18:31 WIB
Sejumlah kendaraan saat berada di pelabuhan Merak. (Foto/ASDP).
Sejumlah kendaraan saat berada di pelabuhan Merak. (Foto/ASDP).

BeritaNasional.com - Dalam rangka menyambut masa Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menyatakan siap memberikan pelayanan penyebrangan bagi para pengguna jasa.

Direktur Utama ASDP Heru Widodo menyampaikan pihaknya telah berkoordinasi secara intensif dengan stakeholder terkait untuk penyelenggaraan angkutan Nataru. 

"Untuk mendukung kesiapan Angkutan Nataru tahun ini, kami telah melakukan rapat koordinasi bersama dengan mitra ASDP. Harapannya tentu agar penyelenggaraan Angkutan Nataru tahun ini dapat berjalan dengan lancar, aman, dan nyaman," ujar Heru dikutip dari siaran persnya, Jumat (20/12/2024).

Berdasarkan prediksi, pergerakan puncak libur Natal akan terjadi pada 22-23 Desember 2024, libur Tahun Baru pada 30-31 Desember 2024, dan arus balik pada 1-2 Januari 2025. 

ASDP memproyeksikan kenaikan produksi selama Nataru pada 13 lintasan terpantau nasional, yakni jumlah trip naik 14,3% menjadi 14.975 trip, jumlah penumpang naik 4,1% menjadi 3 juta orang, dan jumlah kendaraan naik 7,1% menjadi 769 ribu unit kendaraan, dengan kenaikan terbesar pada kendaraan roda dua sebesar 9,5% dan roda empat kendaraan kecil sebesar 9,2%.

Heru juga menegaskan bahwa ASDP memberikan perhatian khusus terhadap potensi cuaca ekstrem selama periode Nataru. ASDP telah berkoordinasi dengan BMKG, KSOP, dan stakeholder terkait untuk memantau kondisi cuaca secara berkala. Hal ini juga sejalan dengan fokus Staff Khusus I Menteri BUMN, Arya Sinulingga.

"Kondisi iklim saat ini cukup menjadi hambatan, hujan, angin dan cuaca akan berdampak terhadap pola-pola penyeberangan. Sesuai arahan Bapak Presiden Prabowo, bagaimana masyarakat harus lancar dan aman melaksanakan liburan di momentum Nataru ini," tuturnya.

Senada, Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin menambahkan kesiapan infrastruktur serta sarana dan pra-sarana baik di pelabuhan maupun kapal. Dia bilang, jumlah kapal yang beroperasi bertambah dibandingkan biasanya.

"Pada lintasan utama Merak-Bakauheni, sebanyak 28 kapal akan beroperasi setiap hari dalam kondisi normal, meningkat menjadi 32 kapal saat puncak arus terjadi. Sementara itu, di lintasan Ketapang-Gilimanuk, 28 kapal akan beroperasi setiap hari dalam kondisi normal, meningkat menjadi 34 kapal saat puncak arus," urai dia.sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: