Pemerintah Pastikan Kesiapan Tol Prambanan-Klaten Jelang Nataru 2024

BeritaNasional.com -  Menjelang periode angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (Menko AHY), bersama dengan Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo, melakukan tinjauan langsung ke ruas jalan tol Prambanan-Klaten.

Ruas tol ini berperan sebagai penghubung penting antara Yogyakarta dan Solo, serta merupakan bagian dari proyek Tol Solo-Yogyakarta-Kulonprogo yang membentang sepanjang 96,5 km.

Pada kesempatan tersebut, Menko AHY menekankan betapa pentingnya kesiapan ruas tol ini untuk memastikan kelancaran mobilitas masyarakat selama liburan akhir tahun. Ia menjelaskan bahwa jalan tol Prambanan-Klaten, yang terletak di Jawa Tengah dengan panjang sekitar 8,6 km, merupakan bagian dari pembangunan jalan tol Solo-Yogyakarta-Kulonprogo.

Pembangunan ruas tol ini masih berlangsung secara bertahap, dengan pengerjaan pada seksi I dan II. Meskipun belum sepenuhnya selesai, pemerintah berupaya agar ruas tol tersebut dapat dioperasikan secara terbatas selama periode Nataru, dengan harapan dapat membantu mengurangi kepadatan lalu lintas yang diprediksi akan meningkat secara signifikan.

"Tetapi kunjungan kami kali ini secara khusus, saya bersama Bapak Menteri Pekerjaan Umum, Bapak Dody Hanggodo, dan jajaran termasuk Direktorat Jenderal Bina Marga, ingin meyakinkan bahwa menjelang Nataru kita juga berupaya agar ruas-ruas jalan bisa digunakan. Termasuk jalan tol ini, mengapa? Karena tentunya intensitas akan semakin tinggi, mobilitas kita prediksi juga akan meningkat secara signifikan," ujar Menko AHY.

Menko AHY juga menambahkan bahwa pengoperasian jalan tol Prambanan-Klaten secara terbatas akan disertai dengan penyempurnaan berbagai fasilitas pendukung.

Hal-hal seperti penerangan, rambu lalu lintas, dan pengaturan arus lalu lintas di persimpangan Prambanan menjadi perhatian utama untuk memastikan perjalanan tetap aman dan lancar.

“Tadi saya menyampaikan agar benar-benar diperhatikan, sehingga semuanya bisa menggunakan jalan dengan baik, lancar, tanpa masalah, terutama pada saat-saat masa puncak Nataru,” pungkasnya.

Di akhir kunjungannya, Menko AHY kembali menegaskan pentingnya kesiapan penuh dalam menghadapi puncak arus Nataru yang diperkirakan akan mencapai 32.000 hingga 34.000 kendaraan per hari.

Sebelumnya, Menko AHY juga turut serta dalam uji coba Kereta Api Langsung Jakarta-Yogyakarta pada Senin (16/12/2024), sebagai bagian dari upaya untuk mengantisipasi lonjakan mobilitas pada liburan Nataru.