Cole Palmer Ambil Pelajaran Berharga atas Kekalahan Chelsea oleh Fulham

BeritaNasional.com - Bomber Chelsea Cole Palmer mengatakan timnya mengambil pelajaran dari kekalahan atas Fulham dalam laga pekan ke-18 Premier League bertajuk Boxing Day. Pemain Timnas Inggris tersebut bertekad untuk bangkit dalam laga selanjutnya menghadapi Ipswich pada Selasa (31/12/2024) pukul 02.45 WIB.

Diketahui, Cole Palmer mencetak gol lebih dulu untuk membawa The Blues unggul di babak pertama. Namun, seiring berjalannya pertandingan, Fulham mulai menguasai permainan dan mencetak dua gol di akhir pertandingan untuk memenangi pertandingan untuk pertama kali sejak 45 tahun lalu di Stamford Bridge.

Palmer mengakui bahwa itu adalah momen singkat yang membuat timnya kehilangan kemenangan kandang.

"Ini sepak bola, itu terjadi. Kami kehilangan kendali selama 20 menit dan mereka mencetak dua gol. Kami menang hampir sepanjang pertandingan, tetapi kalah di akhir pertandingan itu sulit. Kami bermain bagus di babak pertama. Kami menguasai permainan. Kami punya banyak peluang,’’ ungkapnya yang dikutip dari laman resmi klub pada Sabtu (28/12/2024).

Namun, di babak kedua, Chelsea terlihat goyah, terutama dalam sisi transisi. Fulham memanfaatkan itu. 

"Di babak kedua, kami tampak kehilangan sedikit kendali. Mereka adalah tim transisi yang bagus, mereka suka berlari. Kami terjebak dengan permainan mereka,’’ paparnya.

Cole Palmer menampik dirinya kehilangan intensitas dan stamina. Dia mengatakan timnya hanya kehilangan kendali permainan atas Fulham di laga tersebut.

"Saya tidak merasa kami kehilangan energi atau intensitas, seperti yang dikatakan manajer, kami hanya kehilangan kendali permainan. Kami perlu mencoba dan mengelola permainan dengan lebih baik," ucapnya.

Karena itu, Palmer berkomitmen untuk secepatnya bangkit dan kembali ke jalur kemenangan. Menurut dia, Ipswich menjadi lawan yang tepat untuk timnya kembali meraih kemenangan dan menjaga asa berburu gelar Premier League.

‘’Ini kesempatan bagus untuk belajar, beristirahat, memulihkan diri, dan bermain dalam tiga hari. Kami terus maju sekarang. Semua orang mengatakan sejak awal kami bukan penantang gelar, kami hanya bermain, menang, menjadi lebih baik sebagai tim, berkembang, dan itulah yang kami lakukan,’’ tandasnya.