Timnas Indonesia Diterpa Isu soal Pemecatan Shin Tae-yong, Bakal Ganggu Persiapan Kualifikasi Piala Dunia?

BeritaNasional.com - Menjelang laga krusial di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada bulan Maret dan Juni 2025, Timnas Indonesia diterpa isu pergantian kursi kepelatihan Shin Tae-yong.

Seperti diketahui, Timnas Indonesia akan menjalani empat laga sisa di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, dengan melawan Australia, Bahrain, China dan Jepang.

Hanya saja, menjelang laga penentuan itu, berhembus kencang bakal digantinya Shin Tae-yong dari kursi kepelatihan Timnas Indonesia pasca Indonesia gagal di Piala AFF 2024.

Bahkan, Ketua Umum PSSI Erick Thohir sempat berbicara mengenai evaluasi kepada Shin Tae-yong.

Erick Evaluasi STY

Ketua Umum PSSI Erick Thohir bicara mengenai evaluasi kepada pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong setelah gagal melangkah ke semifinal Piala AFF 2024.

Seperti diketahui, Tim asuhan STY itu menyerah, 0-1 dari Filipina di laga pamungkas penyisihan grup B yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Jateng, Sabtu (21/12/2024). Gol Filipina dicetak Kristensen melalui titik penalti di babak kedua menit ke 63.

“Kalau bicara berikan yang terbaik, harusnya dengan pelatih dan pemain ini kita harusnya bisa minimal lolos semifinal Piala AFF. Jadi di sisi ini tentu PSSI akan lakukan evaluasi,” ujar Erick dikutip dari laman PSSI, Rabu (25/12/2024).

Ia bilang hal ini harus menjadi pelajaran berharga bagi pelatih Shin Tae-yong dalam menangani tim yang mayoritas berusia di bawah 22 tahun itu.

"Kalau ditanya, saya maunya menang lawan Myanmar, menang lawan Laos, dan menang lawan Filipina. Kalau ada kalah lawan Vietnam ya wajar team muda,” jelasnya.

Gagal di Piala AFF, STY Fokus Kualifikasi Piala Dunia 

Pasca gagal lolos ke semifinal Piala AFF 2024, Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengatakan dirinya sudah mengalihkan fokus ke Kualifikasi Piala Dunia 2026. Di mana, Indonesia masih bisa berpeluang untuk lolos, namun harus menghadapi empat pertandingan tersisa.

“Kami akan berusaha semaksimal mungkin agar tim senior kita bisa lolos ke Piala Dunia tahun depan. Mohon dukungannya yang sebesar-besarnya. Tak banyak lagi yang tersisa untuk 2024, semoga bisa menyelesaikan dengan baik,” ujar STY dalam akun instagramnya beberapa waktu lalu.

Diketahui, pada gelaran Piala AFF 2024 Timnas Indonesia hanya mampu finis di posisi ketiga klasemen Grup B Piala AFF 2024. Indonesia gagal ke grup semifinal usai di partai terakhir kalah dari Filipina dengan skor 0-1.

Dikabarkan Media Italia

Bahkan, rumor pergantian STY itu sampai dengan ditulis oleh salah satu media asal Italia.

Rumor pemecatan STY semakin berkembang usai Media Italia Tuttosport menulis artikel pada 30 Desember 2024 berjudul "Thohir Ingin Piala Dunia: Pelatih Eropa untuk Indonesia”.

Disebut-sebut, Erick Thohir ingin mengganti Shin Tae-yong dari kursi pelatih Indonesia sebelum dua laga putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Australia dan Bahrain pada Maret 2025.

Tuttosport berpendapat bahwa strategi pelatih asal Korea Selatan itu yang mengandalkan "fisik dan lari" sudah tidak "memuaskan lagi" dengan permainan tim Garuda yang banyak dihuni pemain-pemain yang merumput di kompetisi Eropa.

Asisten pelatih timnas Indonesia Nova Arianto merespon rumor dari media Italia Tuttosport. Nova mengatakan dirinya sangat terkejut atas rumor yang beredar ihwal rencana Erick Thohir untuk mengganti STY.

"Jujur saya juga enggak tahu," kata Nova dikutip dari Antaranews, Minggu (5/1/2025).

Nova kemudian disinggung apakah ada pembahasan soal pergantian pelatih di internal timnas Indonesia dan ia menjawab hingga saat ini tidak ada pembahasan soal hal tersebut.

"Mungkin bisa ditanyakan langsung ya mas kalau di internal tim tidak ada pembahasan apa pun," ucapnya.

Komentar PSSI

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Vivin Cahyani menanggapi kabar yang beredar mengenai pemecatan Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Vivin tak memberikan jawaban secara tegas mengenai spekulasi pergantian pelatih di tim Garuda. Satu-satunya perempuan di jajaran Exco PSSI itu hanya menjawab bahwa pihaknya terbuka dengan opsi apa pun untuk memenuhi target timnas menuju Piala Dunia 2026.

"PSSI jelas punya target besar menuju ke Piala Dunia, perlu dukungan semua pihak untuk bertransformasi menuju ke yang lebih baik dari segala sisi," kata Vivin dikutip dari Antaranews, Minggu (5/1/2025).