BPBD DKI Jakarta: 10 RT dan 4 Ruas Jalan Utama Tergenang Banjir Hari Ini
BeritaNasional.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan bahwa terdapat 10 RT yang masih tergenang atau terkena banjir akibat hujan lebat yang terjadi sejak Selasa (28/1/2025).
Kepala BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji, menyampaikan bahwa 10 RT yang terdampak banjir tersebut tercatat hingga pukul 04.00 WIB pada hari Jumat (31/1/2025).
“BPBD mencatat bahwa saat ini genangan terjadi di 10 RT,” ujar Isnawa dalam keterangannya.
Para warga yang terdampak, lanjut Isnawa, telah mengungsi ke tempat yang lebih aman di sekitar lokasi tinggal mereka.
Selain 10 RT yang tergenang, ada empat ruas jalan utama yang juga terdampak banjir, yaitu:
1. Jl. Muara Baru di depan Pluit Selatan View, Kelurahan Penjaringan
2. Jl. Satria Raya, Kelurahan Jelambar
3. Jl. Kelapa Hybrida Raya, Kelurahan Pegangsaan Dua
4. Jl. Pegangsaan Dua Green Hill, Kelurahan Pegangsaan Dua
Berikut adalah data RT yang masih tergenang atau terdampak banjir:
Jakarta Barat
Kelurahan Cengkareng Barat: 7 RT
Kelurahan Tegal Alur: 3 RT
Penyebab Banjir: Curah Hujan Tinggi
Ketinggian Genangan: 30-60 cm
Situasi: Masih tergenang
Data Pengungsi Akibat Hujan di Jakarta:
Kelurahan Cengkareng Barat
Jumlah Pengungsi: 42 KK, 107 Jiwa
Lokasi Pengungsian: Masjid An Nur, Gereja GPPK Palem
Kelurahan Tegal Alur
Jumlah Pengungsi: 355 KK, 692 Jiwa
Lokasi Pengungsian: Musholla Al Madin, Masjid RW 015
Kelurahan Rorotan
Jumlah Pengungsi: 160 KK, 500 Jiwa
Lokasi Pengungsian: Depo BCC
Kelurahan Semper Barat
Jumlah Pengungsi: 312 KK, 1485 Jiwa
Lokasi Pengungsian: RPTRA Triputa Persada Hijau, Rusun Embrio, Mushola Al Barokah, TK Negeri Semper, Pos RW 06, Sekretariat Rusun Blok A, SDN 13, Mushola Abu Turab, Masjid Annadzofah, Kantor Asrama DKI, Kantor Sekretariat RT 07/RW 08, Musholla RT 01, SMAN 75
Isnawa Adji juga menegaskan bahwa BPBD DKI Jakarta terus mengerahkan personel untuk memantau kondisi genangan di setiap wilayah yang terdampak.
Selain itu, BPBD telah berkoordinasi dengan Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Bina Marga, dan Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan saluran air berfungsi dengan baik. Koordinasi ini dilakukan bersama dengan para lurah dan camat setempat.
"Genangan diperkirakan akan segera surut dalam waktu cepat. BPBD juga memberikan bantuan logistik bagi masyarakat yang terdampak banjir dan mengungsi," kata Isnawa.
BPBD DKI Jakarta mengimbau agar masyarakat tetap waspada terhadap potensi banjir dan genangan, serta mengikuti langkah-langkah evakuasi yang diperlukan.
“Jika terjadi keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam nonstop,” pungkas Isnawa.
7 bulan yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu