Tim Traffic Accident Analysis Korlantas Polri Lakukan Olah TKP Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi
BeritaNasional.com - Polri telah mengerahkan Tim TAA (Traffic Accident Analysis) dari Korps Lalu Lintas (Korlantas) dan Polda Jawa Barat ke lokasi kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Ciawi, Kelurahan Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat
Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan, tujuan dari tim tersebut ke lokasi adalah untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan.
"Tim TAA Korlantas dan Polda Jabar akan lebih memastikan lakukan olah TKP pagi ini beserta dari Jasa Raharja," kata Trunoyudo, Rabu, (5/2/2025).
Karena, dari hasil laporan sementara didapatkan total kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan beruntun ini sebanyak enam yang berlangsung sekira pukul 23.30 WIB di Tol Jagorawi KM 41 GT Ciawi 2.
“1. Kr truck B 9235 PYE ( terbakar) pengemudi Truck : Bendi Wijaya 31 th (LB) , kp bangkong reang Rt 04/07 Kel benda kec cicurug kab bogor kabupaten. 2. Avanza B 1381 BEY, 3. Inovasi B 2612 TRX, 4. Avanza terbakar, 5. Avanza terbakar, dan 6. Avanza F 1626 TZ, “ sebutnya.
Secara terpisah, Kasatlantas Polres Bogor Kota, Kompol Yudiono menambahkan untuk sementara total telah ada 10 personel yang diterjunkan ke lokasi.
"Sepuluh personel gabungan dari Korlantas dan Polda Jabar," ucap Yudiono.
11 Korban Luka, 8 Meninggal
Kecelakaan beruntun yang terjadi di Gerbang Tol Ciawi, Bogor dini hari tadi telah memakan belasan korban. Tercatat ada sebanyak 19 orang diantaranya 11 orang mengalami luka dan 8 sisanya meninggal dunia.
"Ada 11 korban yang mengalami luka-luka dan ada delapan korban yang meninggal dunia," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Jules Abraham Abast, Rabu (5/2/2025).
Jules mengatakan untuk korban yang mengalami luka-luka juga sudah dilarikan ke rumah sakit guna mendapat pertolongan medis.
Sementata untuk identitas para korban kecelakaan baru yang luka berhasil diketahui. Sedangkan untuk korban yang meninggal dunia masih dalam tahap identifikasi.
"Delapan korban yang meninggal dunia untuk data identitas dalam proses identifikasi," ucap Jules.
7 bulan yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
GALERI | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
DUNIA | 1 hari yang lalu