Umat Katolik Panjatkan Doa bagi Paus Fransiskus

Oleh: Dyah Ratna Meta Novia
Rabu, 26 Februari 2025 | 03:00 WIB
Paus Fransiskus (Foto/X Pope Francis)
Paus Fransiskus (Foto/X Pope Francis)

BeritaNasional.com - Sebuah misa diadakan untuk Paus Fransiskus di kapel Rumah Sakit Gemelli, di mana ia masih menjalani perawatan akibat komplikasi dari infeksi paru-paru.

Para dokter, perawat, biarawati, dan puluhan umat Katolik berdoa bersama dalam ibadah yang dipimpin Monsinyur Claudio Giuliodori.

“Dalam liturgi ini, kita berdoa khusus untuk Bapa Suci yang ada bersama kita. Dokter dan tim medis sedang merawatnya. Namun, seperti apa yang telah kita lakukan dalam beberapa hari belakangan ini, kita senantiasa mendampinginya dengan doa,” ucap Giuliodori.

Sementara itu, di luar Rumah Sakit Gemelli, sejumlah kelompok umat Katolik berkumpul untuk mendoakan Paus Fransiskus di dekat patung mendiang Paus Yohanes Paulus II, yang juga sering dirawat di rumah sakit itu selama masa kepausannya dari tahun 1978 hingga 2005.

Paus Fransiskus, yang berusia 88 tahun, kini menjalani perawatan hari ke-11 di rumah sakit, yang merupakan masa rawat inap terpanjang selama hampir 12 tahun kepausannya.

Maria Vozlv, seorang warga Ukraina yang menetap di Roma selama 18 tahun mengatakan, banyak orang dari negaranya yang mendoakan Paus Fransiskus, yang kerap mengecam perang di Ukraina.

“Kami berdoa. Kami, rakyat Ukraina, juga banyak berdoa untuk Paus karena Paus telah banyak membantu Ukraina. Kami berdoa agar Paus segera kembali, pulih, dan sehat,” kata Maria.

Ketika ditanya apakah Paus Fransiskus mungkin akan mengundurkan diri, Pastor Ludovico Maria Centra, seorang imam dari Ordo Augustinian atau Ordo Santo Agustinus dari Roma, mengungkapkan, “Jika ia (mengundurkan diri), itu sah dan sesuai dengan hati nuraninya, jika memang menurutnya itu demi kebaikan gereja. Saya rasa, seseorang yang menjabat (sebagai paus) tidak akan memikirkan, ‘Apakah saya akan berhenti dan melakukan sesuatu yang lebih baik untuk diri saya sendiri?’ Jadi, apa pun yang ia lakukan, semuanya akan baik-baik saja. Tapi, mari kita berharap bahwa ia akan sembuh, dan semoga kondisinya membaik.”

Menurut pernyataan Vatikan, kondisi Paus Fransiskus telah sedikit membaik, dalam catatan medis terbaru mereka menambahkan, masalah “kecil” pada ginjalnya tidak perlu dikhawatirkan, setelah sehari sebelumnya hasil tes darah Paus menunjukkan adanya kegagalan ginjal tahap awal, meski kondisinya masih terkendali. 

"Ia masih bisa makan sendiri dan tidak menerima nutrisi buatan atau infus cairan," kata pihak Vatikan.

Sumber: VOAsinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: