Prabowo Soal Korupsi Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina: Kami Akan Bersihkan

Oleh: Lydia Fransisca
Rabu, 26 Februari 2025 | 18:00 WIB
Presiden Indonesia periode 2024-2029, Prabowo Subianto. (BeritaNasional/Tangkapan Layar)
Presiden Indonesia periode 2024-2029, Prabowo Subianto. (BeritaNasional/Tangkapan Layar)

BeritaNasional.com -  Presiden Prabowo Subianto buka suara soal kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah di Pertamina.

Prabowo mengatakan, jajarannya tengah mengusut kasus tersebut hingga tuntas. "Lagi diurus itu semua, ya. Lagi diurus semua," kata Prabowo di Jakarta Pusat, Rabu (26/2/2025).

Prabowo memastikan, dia akan memecat seluruh oknum yang terlibat dan telah merugikan rakyat.

"Kami akan bersihkan, kami akan tegakkan. Kami akan membela kepentingan rakyat," ujar Prabowo sambil mengepalkan tangan.

Diberitakan sebelumnya, Pelaksana Tugas Harian (PTH) Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, memberikan klarifikasi terkait isu pengoplosan BBM jenis Pertalite (RON 90) menjadi Pertamax (RON 92) yang berkembang di masyarakat, buntut dari kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah oleh Kejaksaan Agung (Kejagung).

Ia menegaskan bahwa Pertamina Patra Niaga menerima produk BBM dari dua sumber utama, yaitu kilang Pertamina dalam negeri dan pengadaan dari luar negeri, dalam bentuk RON 90 dan RON 92 yang sudah sesuai dengan standar.

"Jadi untuk Pertalite, kita sudah menerima produk baik dari kilang maupun dari luar negeri, itu adalah bentuk RON 90. Untuk Pertamax 92 juga sudah dalam bentuk RON 92 baik dari kilang Pertamina maupun pengadaan dari luar negeri," jelas Ega dalam rapat dengan Komisi XII DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (26/2/2025).

Ega juga menjelaskan bahwa untuk produk Pertamax (RON 92), Pertamina Patra Niaga hanya menambahkan aditif dan pewarna melalui proses injeksi blending. Proses ini merupakan praktik umum dalam industri minyak untuk meningkatkan kualitas produk.

"Proses blending ini adalah proses yang umum dalam produksi minyak yang merupakan bahan cair. Ketika kita menambahkan proses blending ini, tujuannya adalah untuk meningkatkan value dari produk tersebut," urainya.

"Jadi, best fuel RON 92 ditambahkan aditif agar ada benefitnya, penambahan benefit untuk performance dari produk-produk ini," imbuh dia.sinpo

Editor: Iman Kurniadi
Komentar: