Sabtu, 29 Maret 2025
JADWAL SALAT & IMSAKIAH
Imsak
00:00
Subuh
00:00
Zuhur
00:00
Ashar
00:00
Magrib
00:00
Isya
00:00

Kaesang Tunggu Undangan Kongres PDIP, Puan Masih Rahasiakan Jadwal

Oleh: Panji Septo R
Rabu, 26 Maret 2025 | 17:20 WIB
Ketum PSI Kaesang Pangarep saat menghadiri acara beberapa waktu lalu. (BeritaNasional/Oke Atmaja)
Ketum PSI Kaesang Pangarep saat menghadiri acara beberapa waktu lalu. (BeritaNasional/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com - Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep mengatakan belum menerima undangan dari PDIP yang menggelar kongres dalam waktu dekat.

Menurut putra Presiden Joko Widodo tersebut, pihaknya masih menunggu dan terbuka untuk menerima undangan dari partai berlambang banteng itu.

"Sampai saat ini, saya belum menerima di meja saya. Tapi, kami tunggu kalau ada undangan buat kami," ujar Kaesang di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Rabu (26/3/2025).

Meski demikian, ia belum memastikan apakah bisa hadir dalam acara tersebut. Menurut dia, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan seperti waktu pelaksanaan.

"Kita lihat dulu, kan tempatnya kami juga belum tahu, waktunya juga belum tahu. Jadi, kami harus melihat dulu kapan undangan itu datang," tuturnya.

Sementara itu, Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani belum mau mengungkap jadwal pasti kongres partai tersebut. 

Puan mengatakan persiapan kongres masih dalam pembahasan dan baru akan diputuskan setelah Hari Raya Idul Fitri.

"Tunggu Lebaran dulu, belum tahu," ujarnya di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (25/3/2025).

Puan juga masih merahasiakan lokasi kongres PDIP dan belum mengonfirmasi kabar bahwa acara tersebut digelar pada April 2025.

"Belum tahu, masih tunggu Lebaran," katanya.

Ketua DPR itu memastikan bahwa dalam kongres nanti akan ada perubahan struktur kepengurusan partai, termasuk pemilihan Sekretaris Jenderal (Sekjen) baru menggantikan Hasto Kristiyanto yang saat ini ditahan di Rutan KPK karena terjerat kasus hukum.

"Ya pasti, di kongres kan harus ada pembaruan struktur dari tingkat atas sampai bawah," kata Puan.

 sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: