H-3 Jelang Lebaran, Lebih dari 24 Ribu Pemudik Roda Dua Padati Pelabuhan Ciwandan

BeritaNasional.com -  Kepadatan pemudik roda dua mulai terlihat di Pelabuhan Ciwandan, Cilegon, Banten, pada H-3 menjelang Hari Raya Lebaran pada Jumat (28/3/2025). 

Hingga Jumat dini hari, tercatat lebih dari 24 ribu kendaraan roda dua telah menyeberang menuju Sumatera melalui pelabuhan ini.

Arus mudik Lebaran mengalami peningkatan signifikan pada Kamis malam atau H-3 menjelang Lebaran di Pelabuhan Ciwandan. 

Ribuan kendaraan roda dua yang hendak menyeberang ke Sumatera harus mengantre hingga dua jam untuk dapat masuk ke kapal feri.

Di dalam area pelabuhan, puluhan ribu kendaraan roda dua sudah memadati kantong-kantong parkir yang disediakan oleh PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) di dermaga Pelabuhan Ciwandan sejak Kamis (27/3/2025) malam WIB.

Pihak ASDP telah memperkirakan lonjakan pemudik roda dua ini dengan proyeksi sekitar 24 ribu unit kendaraan akan menyeberang. 

Prediksi ini sejalan dengan pola arus mudik tahun sebelumnya. Puncak kepadatan juga terjadi pada H-3 dan H-4 menjelang Lebaran.

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry Shelvy Arifin menjelaskan mengenai peningkatan signifikan ini. 

"Di tahun ini, sampai pukul 23.59 tanggal 26 itu selama 24 jam ada sekitar 5.700 kendaraan," ungkap Shelvy saat diwawancarai pada Jumat.

Lebih lanjut, Shelvy memaparkan prediksi jumlah pemudik roda dua pada puncak mudik Lebaran 2025. 

"Nah, malam ini, memang diprediksi ada sekitar 19.399 kendaraan atau roda dua yang akan menyebrang. Jadi, memang kalau dari prediksi puncaknya sebenarnya adalah tanggal 28. Jadi, ini kan baru 28 hari ya, mungkin mulai malam ini sampai dengan pukul 23.59 itu diperkirakan ada sekitar 24 ribu roda dua yang akan menyeberang," jelasnya.

"Jadi, memang seperti diprediksi, sesuai dengan pola tahun lalu, puncaknya adalah tanggal 27 dan 28," tandas Shelvy.

Untuk mempercepat proses penyeberangan bagi para pemudik kendaraan roda dua, delapan kapal besar yang beroperasi di Pelabuhan Ciwandan telah dikerahkan seluruhnya.

Setiap kapal mampu mengangkut hingga 1.500 kendaraan roda dua dalam sekali jalan. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi waktu tunggu dan mengurai kepadatan di area pelabuhan.