Papua Barat Daya Dorong Pengembangan Pangan Lokal Kuatkan Ekonomi Masyarakat

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Selasa, 22 April 2025 | 19:44 WIB
Salah satu pangan lokal di pasar Jakarta. (BeritaNasional/Elvis)
Salah satu pangan lokal di pasar Jakarta. (BeritaNasional/Elvis)

BeritaNasional.com -  Papua Barat Daya berupaya mengembangkan pangan lokal untuk menguatkan ekonomi masyarakat di wilayah tersebut. 

Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu telah menginstruksikan seluruh bupati dan wali kota di wilayahnya untuk segera mengembangkan pangan lokal.

"Saya harap ini menjadi perhatian setiap bupati dan wali kota sebagai pemberdayaan terhadap ekonomi masyarakat," jelasnya.

Ia menekankan pertumbuhan ekonomi masyarakat menjadi prioritas yang tidak boleh diabaikan melalui kebijakan strategis dan implementasi program kerja setiap kepala daerah di enam kabupaten kota.

"Kita tidak boleh terus bergantung dengan beras. Banyak potensi pangan lokal yang bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan kita. Dengan itu, pangan terpenuhi dan sekaligus ekonomi masyarakat pun meningkat," tegasnya, Selasa (22/4/2025)

Potensi pangan lokal tegasnnya harus terus didorong melalui kebijakan setiap kepala daerah.

Pengembangan pangan lokal memiliki peran ganda yang sangat penting, yakni meningkatkan ekonomi masyarakat dan memperkuat ketahanan pangan.

"Jadi setiap kegiatan pemerintahan maupun non pemerintah diharapkan makanan lokal yang disajikan, seperti pisang, umbi-umbi, papeda (makanan berbahan saku). Ini harus menjadi perhatian," ujarnya.

Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya akan terus mendukung setiap daerah melalui kebijakan anggaran supaya implementasi program pengembangan pangan lokal benar-benar jalan untuk menjawab kesejahteraan masyarakat dan sekaligus penguatan terhadap ketahanan pangan.

Pun ia masih mengharapkan pasokan pangan dari luar daerah untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat di wilayah Papua Barat Daya.

"Mendukung itu, maka kita harus memastikan konektivitas antar-wilayah seperti infrastruktur jalan dan bandara harus memadai. Ini juga jadi prioritas kita bersama," tukasnya. (Antara)sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: