Prabowo Dukung UU Perampasan Aset: Enak Aja Sudah Nyolong, Nggak Mau Balikin? Asetnya Kita Tarik!

BeritaNasional.com - Presiden Prabowo Subianto menyatakan dukungannya secara terbuka agar DPR RI segera mengesahkan Undang-Undang Perampasan Aset. Hal itu disampaikan dalam pidato politiknya saat peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 di Monas, Jakarta, Kamis (1/5/2025).
"Saya mendukung Undang-Undang Perampasan Aset, saya mendukung," tegas Prabowo.
Ia menilai regulasi tersebut sangat penting karena banyak pelaku korupsi tidak mengembalikan uang hasil kejahatannya ke negara.
"Enak aja udah nyolong, nggak mau balikin. Kena, asetnya gue tarik aja. Itu setuju? Bagaimana? Kita teruskan?" ujarnya di hadapan para buruh.
Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga telah mendorong agar RUU Perampasan Aset segera disahkan, meskipun tidak masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) 2025 DPR.
Menurut Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, pihaknya akan tetap memperjuangkan pengesahan RUU tersebut, meskipun kepemimpinan lembaga antirasuah itu segera berganti.
“KPK masih dan akan tetap mendorong instansi, termasuk pejabat yang berwenang, agar RUU ini dibahas di legislatif, dalam hal ini DPR,” jelas Tessa.
Ia menegaskan bahwa upaya ini tidak akan berhenti, meskipun masa jabatan pimpinan KPK saat ini tinggal satu bulan lagi.
“Upaya tersebut, baik menjelang akhir masa jabatan pimpinan sekarang maupun nantinya oleh pimpinan yang baru, akan tetap dilanjutkan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Tessa menyebut bahwa KPK memandang RUU Perampasan Aset sangat krusial. Ia juga tidak mempermasalahkan jika nantinya terjadi perubahan nama menjadi RUU Pemulihan Aset.
“Selama itu demi kebaikan negeri ini, KPK akan terus mendorong terutama untuk memudahkan proses pemulihan aset yang telah dirampas oleh para koruptor,” pungkasnya.
EKBIS | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu