Gerak Cepat Tanggulangi Kebakaran Jakarta, Pos Damkar Harus Ada di Setiap Kelurahan

Oleh: Tim Redaksi
Rabu, 14 Mei 2025 | 00:00 WIB
Petugas damkar sedang melakukan pendinginan di Glodok Plaza. (BeritaNasional/Oke Atmaja)
Petugas damkar sedang melakukan pendinginan di Glodok Plaza. (BeritaNasional/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com - Pos pemadam kebakaran (damkar) harus hadir di setiap titik kelurahan untuk gerak cepat menanggulangi kebakaran Jakarta. 

Karena itu. anggota Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jakarta, William Aditya Sarana mendesak Pemprov Jakarta secepatnya merealisasikan pembangunan pos Damkar di setiap kelurahan.

"Jakarta masih kekurangan pos damkar karena dari 267 kelurahan di Jakarta, baru 170 titik yang beroperasi menjaga wilayahnya dari kebakaran," ungkapnya yang dikutip dari Antaranews di Jakarta pada Selasa (13/5/2025).

William mengapresiasi rencana Pemprov Jakarta yang bakal membuka penerimaan 1.000 petugas damkar baru. 

Selain itu, ia menyoroti Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor 5 Tahun 2025 tentang Gerakan Masyarakat Punya APAR (Gempar) yang dikeluarkan oleh Gubernur Jakarta Pramono Anung sebagai langkah positif dalam menyediakan alat pemadam api ringan (APAR) di wilayah padat penduduk.

Namun, William mengingatkan pemprov untuk tidak melupakan pekerjaan rumah (PR) penting lainnya, yaitu membangun infrastruktur pos damkar di setiap kelurahan.

"Kami mengapresiasi rencana Mas Pram akan membuka rekrutmen 1.000 personel damkar baru untuk menjaga Jakarta dari kebakaran di kemudian hari," ujarnya.

William menekankan bahwa kekurangan pos damkar di sejumlah wilayah Jakarta menyebabkan area tersebut menjadi rentan terhadap bahaya kebakaran. Menurutnya, saat ini baru sebagian kecil wilayah kelurahan yang benar-benar terlindungi sistem pemadam kebakaran.

"Pemprov DKI Jakarta harus memberikan atensinya ke sini untuk menjaga keselamatan seluruh warganya," tegasnya.

William menegaskan bahwa kebakaran masih menjadi ancaman serius bagi warga ibu kota. Oleh karena itu, ia mendesak Pemprov DKI Jakarta untuk menerapkan solusi yang komprehensif dalam mengatasi masalah ini. Langkah-langkah seperti pemberian APAR di setiap RT dan perekrutan petugas damkar baru harus diimbangi dengan pembangunan pos damkar yang merata di seluruh kelurahan.

"Sehingga, sistem keamanan kebakaran Jakarta menjadi semakin kuat lagi dari hulu ke hilir," tandasnya.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: