BPOM Pastikan Bakal Kaji Hasil Uji Klinis Tahap Ke-3 Vaksin TBC sebelum Diedarkan

BeritaNasional.com - Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar akan memeriksa kembali hasil uji klinis tahap ke-3 vaksin tuberkulosis (TBC) yang diinisiasi Bill Gates sebelum mendapatkan izin edar. Setelah mendapat persetujuan izin uji klinis, BPOM akan mengkaji kembali hasilnya sebelum nomor izin edar diterbitkan.
"Nah, sebelum nomor izin edar itu dapat, ada Komite Nasional Evaluasi Obat Nasional yang terdiri dari pakar-pakar di bidang vaksin yang akan mengevaluasi hasil uji klinis ini. Jadi, tahapannya masih ada tahapan berikut," ujar Ikrar di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (15/5/2025).
BPOM memastikan mengedepankan aspek transparansi kepada publik untuk membuka pelaksanaan uji vaksin TBC tahap ke-3.
"Kita memastikan bahwa semua proses yang berjalan sesuai dengan aturan yang ada. Rakyat bisa mengakses hasil uji klinisnya kan begitu. Secara transparan kalau ada efek sampingnya harus diumumkan apa adanya," ujar Ikrar.
Uji klinis tahap ke-3 akan berlangsung selama 24 bulan dan prosesnya telah berjalan. Hasil uji klinis akan diketahui dua tahun mendatang.
"Jadi, sekitar 2 tahun ke depan kita lihat. Karena kan itu harus disinkronisasi dengan hasil uji klinis di negara lain, kan kita tahu kita cuma 2 ribu partisipan di Indonesia. Sementara itu, di negara lain berapa? 18 ribu. Itu kan perlu disinkronisasi hasilnya nanti," ujar Ikrar.
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
EKBIS | 15 jam yang lalu