Kunjungi Kantor Pelindo, Pramono Ingatkan agar Kemacetan April Lalu Tak Terjadi Lagi

Oleh: Lydia Fransisca
Jumat, 16 Mei 2025 | 18:00 WIB
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (Beritanasional/Lydia)
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (Beritanasional/Lydia)

BeritaNasional.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengunjungi Kantor PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) di Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Jumat (16/5/2025).

Adapun kunjungannya itu bertujuan agar kejadian macet parah yang terjadi pada 17-18 April lalu tak terulang kembali.

“Intinya saya meminta kerja sama dengan Pelindo, jangan sampai kemacetan yang horor itu terulang kembali,” kata Pramono kepada wartawan.

Pramono mengatakan, perlu langkah preventif untuk mengatasi kemacetan yang disebabkan oleh aktivitas bongkar muat tersebut.

Salah satu langkah yang diusulkan adalah mengintegrasikan Jalan Tol Cibitung-Cilincing agar kendaraan berat tidak langsung memasuki jalan arteri.

“Pemerintah DKI akan memberikan support sepenuhnya untuk itu, karena itu akan memberikan dampak yang sangat positif, supaya begitu keluar tidak langsung ke jalan arteri," ujar Pramono.

"Inilah yang menyebabkan salah satu kemacetan yang selama ini terjadi di daerah Priok ini,” tambahnya.

Di kesempatan yang sama, Direktur Utama Pelindo Arif Suhartono mengakui adanya kelemahan dalam perencanaan operasi di salah satu terminal di Tanjung Priok yang menyebabkan kemacetan parah pada April lalu.

“Memang ada salah satu terminal di Tanjung Priok, agak sedikit ceroboh dalam melakukan perencanaan operasi. Tapi dengan kenyataan tersebut, kami melakukan pembelajaran bahwa saat ini di terminal ini, di tempat ini, dilakukan traffic and control,” kata Arif.

Meski demikian, Arif menyebut bahwa Pelindo tengah mengembangkan sistem traffic control berbasis perencanaan secara mingguan.

Dengan sistem ini, tiap terminal diwajibkan melaporkan kegiatannya untuk mendeteksi potensi kemacetan. 

Selain itu, Pelindo juga akan mengimplementasikan kembali sistem terminal booking agar kedatangan truk dapat lebih terjadwal dan tidak menumpuk di jam-jam tertentu.

“Kami juga mohon dukungan dari Pak Gubernur terkait integrasi jalan tol Cibitung-Cilincing dan Cikampek. Mengingat 60 persen kargo ke Tanjung Priok berasal dari timur, maka integrasi ini sangat penting agar lalu lintas di arteri lebih lancar,” ucap Arif.
 sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: