Waspada Hujan Disertai Petir di Jabodetabek pada Sore hingga Malam

Oleh: Harits Tryan
Kamis, 17 Juli 2025 | 14:29 WIB
Pengendara motor melintas saat hujan. (Beritanasional.com/Oke Atmaja)
Pengendara motor melintas saat hujan. (Beritanasional.com/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan kondisi cuaca di wilayah Jabodetabek pada Kamis (17/7/2025) didominasi oleh cuaca berawan hingga berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat di sejumlah titik.

Pada siang hingga sore hari periode pukul 13.00–19.00 WIB, cuaca diprediksi berawan hingga berawan tebal. Namun, sebagian wilayah Jakarta, seperti Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, dan Jakarta Barat, serta wilayah penyangga seperti Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan, diperkirakan akan diguyur hujan ringan hingga sedang.

Sementara itu, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat berskala lokal berpotensi terjadi di sebagian wilayah Kota Depok, Kabupaten dan Kota Bekasi, serta Kabupaten dan Kota Bogor.

Memasuki malam hari pada pukul 19.00–01.00 WIB, kondisi cuaca diperkirakan masih berawan hingga berawan tebal, dengan potensi hujan ringan di beberapa wilayah seperti Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Kabupaten dan Kota Tangerang, serta Tangerang Selatan.

Pada dini hari  atau Jumat (18/7/2025), pukul 01.00–07.00 WIB, cuaca umumnya akan cerah berawan hingga berawan di seluruh wilayah Jabodetabek.

Untuk suhu udara di wilayah Kota dan Kabupaten Bogor diperkirakan berkisar antara 22 hingga 31 derajat Celsius. Sementara di wilayah lain di Jabodetabek, suhu berkisar antara 22 hingga 32 derajat Celsius. Kelembapan udara berada di rentang 64 hingga 96 persen.

BMKG mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi hujan yang dapat disertai kilat atau petir serta angin kencang pada sore hingga malam hari di sebagian wilayah Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Utara, serta Kota dan Kabupaten Tangerang dan Tangerang Selatan.sinpo

Editor: Harits Tryan
Komentar: