Perang Thailand-Kamboja: Ujian Nyata Sentralitas ASEAN, Indonesia Harus Segera Jalankan Shuttle Diplomacy

BeritaNasional.com - Direktur Pascasarjana Studi Hubungan International Ahmad Khoirul Umam mengatakan selama ini, ASEAN dikenal dengan kemampuannya menjaga perdamaian dan stabilitas kawasan Asia Tenggara pasca Perang Dunia II dan Perang Dingin.
Namun demikian, konflik yang kini berubah menjadi perang dengan penggunaan alat utama sistem persenjataan modern baru saja dilakukan Thailand terhadap Kamboja,
"Ini benar-benar menjadi ujian nyata bagi sentralitas ASEAN," ujarnya.
Dalam situasi ini, peran Indonesia sebagai saudara tua atau the big brother in ASEAN serta kepemimpinan ASEAN yang saat ini dipegang Malaysia, kembali dipertaruhkan.
Ia menyebut Indonesia dan Malaysia harus mampu mendorong untuk duduk ke meja perundingan mencari titik temu resolusi konflik dan perdamaian.
"Belajar dari kesuksesan Indonesia di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat mendamaikan Thailand-Kamboja di tahun 2011, maka saat ini, pemerintahan Presiden Prabowo Subianto perlu segera mendorong Menteri Luar Negeri Sugiono untuk segera melakukan Shuttle Diplomacy untuk menemui perwakilan pemerintah Thailand dan pemerintah Kamboja.," paparnya.
Target utama Shuttle Diplomacy untuk meminta keduanya menahan diri. Di saat yang sama, Indonesia dan ASEAN perlu menawarkan hadirnya observer, yang bisa jadi melibatkan pasukan penjaga perdamaian dari negara-negara ASEAN, untuk memastikan eskalasi konflik tidak berkembang.
"Selanjutnya, Indonesia harus mengambil langkah aktif, termasuk mengajak negara-negara ASEAN lainnya, sebagai mediator dalam proses diplomasi"
Dalam waktu dekat sambung dia, ASEAN harus bisa mendorong genjatan senjata, merumuskan skema pengintegrasian penyelesaian konflik, menentukan timeline proses penyelesaian konflik.
Langkah ini sangat urgent untuk memastikan stabilitas keamanan dan perdamaian bisa kembali kokoh, demi pembangunan ekonomi dan kemajuan kawasan.
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
PENDIDIKAN | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
TEKNOLOGI | 2 hari yang lalu
TEKNOLOGI | 2 hari yang lalu