Peringati Kemerdekaan dan Kekayaan RI, Presiden dan Menteri Bangga Kenakan Pakaian Adat

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Minggu, 17 Agustus 2025 | 19:45 WIB
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan para menteri kabinet kenakan pakaian adat. (BeritaNasional/Oke Atmaja)
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan para menteri kabinet kenakan pakaian adat. (BeritaNasional/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com -  Presiden Prabowo Subianto dan para Menteri Kabinet Merah Putih kompak mengenakan pakaian adat di Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka hari ini. 

Upacara tersebut berlangsung khidmat, Minggu (17/8/2025). Kepala negara  mengenakan pakaian ada suku Betawi yakni beskap dipadankan dengan wastra nusantara. 

Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi tampil dengan pakaian adat Padang Sumatera Barat.

“Alasannya pertama, ya tentunya kita menghormati salah satu proklamator kita, Bung Hatta, karena berasal dari Sumatera Barat. Yang kedua, kebetulan saya orang Jawa. Dalam filosofi Jawa, Padang itu artinya terang. Jadi ini doa dan harapan bahwa ke depan Indonesia akan terang benderang,” ujarnya.

Menteri Agama Nasaruddin Umar beserta istri mengenakan busana khas Bugis.

“Ini Bone, songkok Bone dan insyaallah istri juga pakai Bugis. Pertama, saya dari Bugis ya,” katanya. 

Sementara itu, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto beserta istri mengenakan pakaian adat Sunda yang merupakan daerah dkelahirannya. 

“Yang pertama ini adat Sunda, Priayi Sunda. Karena saya dari Sunda, istri saya dari Sunda. Tapi dulu para pejuang kemerdekaan, Tirto Adhi Soerjo, Cokroaminoto, bajunya juga seperti ini. Dan mereka-mereka inilah intelektual yang berjuang di fase-fase awal menuju kemerdekaan bangsa,” ungkap Bima.

Sedangkan Menteri Sosial Saifullah Yusuf memilih batik khas Jawa dari Yogyakarta.

“Pagi ini alhamdulillah saya punya kesempatan untuk menggunakan batik khas Jawa. Ini khususnya Yogyakarta ya,” tuturnya.

Keberagaman pakaian adat yang dikenakan presiden serta jajaran menteri dan pejabat negara mencerminkan kekayaan budaya Indonesia. Dari Sabang sampai Merauke, tradisi dan identitas lokal berpadu dalam satu perayaan kebangsaan, memperlihatkan betapa majemuknya Indonesia namun tetap bersatu sebagai bangsa.

 sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: