Ini Alasan Prabowo Hanya Lantik 8 Dubes

BeritaNasional.com - Presiden Prabowo Subianto melantik delapan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) dan Perwakilan Tetap Republik Indonesia di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (25/8/2025) kemarin.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono mengatakan, jumlah tersebut lebih sedikit dari total 24 calon dubes yang sudah menjalani uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) di DPR RI.
Menurutnya, hal ini terjadi karena pemerintah masih menunggu persetujuan resmi dari negara tujuan.
"Kita masih menunggu persetujuan dari negara masing-masing. Jadi ini begitu yang enam (Dubes) sudah selesai, langsung kita lantik," kata Sugiono di Istana Kepresidenan Jakarta, dikutip Selasa (26/8/2025).
Ia menambahkan, delapan dubes yang dilantik hari ini sudah lebih dahulu memperoleh agreement dari negara tempat mereka akan bertugas.
"Karena masih agak harus mengejar trimester berikutnya nih, kan harus masuk lagi. Jadi yang kemarin begitu udah ada yang terima, istilahnya agreement dari negara tujuan, langsung kita lantik," ujar Sugiono.
"Jadi sisanya menunggu agreement dari tempat negaranya," tambah dia.
Sugiono menegaskan, Kementerian Luar Negeri tidak menargetkan batas waktu terkait proses tersebut.
Pasalnya, mekanisme penerimaan dubes sangat bergantung pada kebijakan masing-masing negara.
"Mekanismenya itu tergantung masing-masing negara, tidak ada dipercepat atau ini. Kita maunya hari ini selesai, langsung selesai kan. Tapi kan kembali lagi pada ketersediaan waktu Kepala Negaranya atau kepala pemerintahannya," jelas dia.
Pelantikan ini didasarkan pada Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 75/P Tahun 2025 tentang pengangkatan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia.
Berikut daftar delapan dubes yang resmi dilantik Presiden hari ini:
• Toferry Primada Soetikno, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Republik Meksiko Serikat, merangkap Belize, Republik El Salvador, dan Republik Guatemala.
• Dwisuryo Indroyono Soesilo, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Amerika Serikat.
• Andhika Chrisnayudhanto, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Republik Federasi Brasil.
• Abdul Kadir Jailani, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Republik Federal Jerman.
• Judha Nugraha, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Persatuan Emirat Arab.
• Imam As’ari, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Republik Ekuador.
• Umar Hadi, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, Organisasi-Organisasi Internasional lainnya di New York, dan International Seabed Authority (ISA).
• Sidharto Reza Suryodipuro, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, World Trade Organization (WTO), dan Organisasi-Organisasi Internasional lainnya di Jenewa.
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu