Lille Ajukan Tawaran untuk Calvin Verdonk ke NEC Nijmegen

BeritaNasional.com - Calvin Verdonk berpotensi meninggalkan NEC Nijmegen menjelang penutupan bursa transfer musim panas 2025. Bek kiri Timnas Indonesia itu dilaporkan masuk dalam radar klub Ligue 1 Prancis, LOSC Lille, yang telah mengajukan tawaran resmi sebesar 3 juta euro atau sekitar Rp54 miliar.

Menurut laporan ESPN Belanda, tawaran tersebut diajukan Lille pada Selasa (26/8) malam waktu setempat. Verdonk sendiri menjadi sosok penting di lini belakang NEC sejak bergabung pada 2022. Sejak kepergian Souffian El Karouani pada 2023, ia selalu menjadi pilihan utama di posisi bek kiri, bahkan kerap dimainkan sebagai bek tengah. Hingga kini, pemain berusia 28 tahun itu sudah mencatatkan 164 penampilan, 8 gol, dan 9 assist bersama NEC.

Verdonk yang sudah 10 kali membela Timnas Indonesia sejatinya baru memperpanjang kontrak hingga 2028 pada musim lalu. Meski demikian, diyakini ada klausul tertentu yang memungkinkan dirinya dilepas jika ada tawaran sesuai, mengingat ia didatangkan secara gratis dari klub Portugal, Famalicão, pada 2022.

Lille membutuhkan sosok baru di sektor kiri pertahanan usai melepas Gabriel Gudmundsson ke Leeds United dengan nilai transfer 11,6 juta euro. Klub asal Prancis utara itu sebelumnya juga sudah menjual kiper Lucas Chevalier ke klub Inggris dengan nilai 40 juta euro, serta melepas Bafodé Diakité ke Bournemouth seharga 35 juta euro.

Minat Lille terhadap pemain Eredivisie bukanlah hal baru. Sebelumnya, mereka pernah meminjam Chuba Akpom dari Ajax dan membeli Osama Sahraoui dari Heerenveen. Beberapa pemain Belanda juga tercatat pernah memperkuat Lille, seperti Mitchel Bakker, Sven Botman, Anwar El Ghazi, hingga Patrick Kluivert.

Di sisi lain, NEC sudah menjalani bursa transfer paling menguntungkan sepanjang sejarah klub. Musim panas ini saja mereka telah melepas Robin Roefs (10,5 juta euro) dan Sontje Hansen (3,5 juta euro). Jika Verdonk ikut hengkang, maka direktur teknik Carlos Aalbers harus segera mendatangkan bek baru. Nama-nama seperti Jenson Seelt dan Karim Sowdisebut masuk daftar buruan untuk memperkuat lini belakang NEC.