Remaja 14 Tahun Ikut Keroyok Ojol, Yusril: Proses Hukum Jalan Terus

BeritaNasional.com - Menko Kumham Imipas Yusril Ihza Mahendra menyampaikan seorang anak 14 tahun terlibat dalam pengeroyokan terhadap sopir ojek online (ojol) bernama Rusdamdiansyah hingga meninggal dunia.
Rusdam tewas setelah dikeroyok massa yang mengira dirinya intel saat terjadi kericuhan demo di depan Kampus UMI Makassar, Sulawesi Selatan.
"Sopir ojek yang diteriaki Intel dan dipukuli berama-ramai sampai meninggal dan salah satu yang memukul itu adalah anak berusia 14 tahun," kata Yusril di Kantor Kemenko Kumham Imipas dikutip Sabtu (27/9/2025).
Menurut Yusril, meski penahanan terhadap anak itu ditangguhkan, proses hukum tetap berlanjut karena mekanisme restorative justice tidak dapat ditempuh.
"Kalau tidak tercapai restorative justice tentu akan diimpahkan ke pengadilan. Tapi tentu di peradilan anak dan ada faktor-faktor yang dipertimbangkan,” tuturnya.
“Mungkin faktor meringankan karena dia masih anak-anak dan lain sebagainya. Itu menjadi perhatian kita bersama," ujarnya.
Sebelumnya, polisi menetapkan tiga orang sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan yang menewaskan Rusdamdiansyah (25).
"3 orang tersangka atas penganiayaan pengemudi ojol," kata Kabareskrim Polri, Komjen Pol Syahardiantono.
Syahar menambahkan, total ada 57 orang yang sudah dijadikan tersangka oleh Polda Sulawesi Selatan terkait demo ricuh tersebut.
"Dengan rincian 28 tersangka pengerusakan dan penjarahan di kantor DPRD kota Makassar. Berikutnya 14 orang tersangka pengerusakan pembakaran dan penjarahan kantor DPRD Provinsi Sulsel," ujarnya.
EKBIS | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
EKBIS | 7 jam yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu