Trump Serukan Putin-Zelensky Segera Akhiri Perang

Oleh: Tim Redaksi
Sabtu, 18 Oktober 2025 | 22:00 WIB
Presiden AS Donald Trump bertemu dengan Presiden Ukraina Zelensky di Gedung Putih. (Foto/Instagram Trump)
Presiden AS Donald Trump bertemu dengan Presiden Ukraina Zelensky di Gedung Putih. (Foto/Instagram Trump)

BeritaNasional.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Jumat (17/10/2025) mendesak keras Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky untuk segera mengakhiri perang dan memulai negosiasi damai.

Seruan yang bernada mendesak tersebut disampaikan Trump melalui platform media sosial miliknya, Truth Social, menyusul pertemuan yang ia lakukan dengan Zelensky di Gedung Putih.

"Pertemuan dengan Zelenskyy sangat menarik dan ramah, tetapi saya mengatakan kepadanya, sebagaimana saya juga sangat menyarankan kepada Presiden Putin, bahwa sudah waktunya untuk menghentikan pembunuhan, dan membuat kesepakatan!" tulis Trump.

Hentikan Tumpahan Darah di Posisi Sekarang

Trump menekankan bahwa pertempuran yang telah berlangsung lama harus segera diakhiri. Ia menyarankan agar kedua belah pihak menerima status quo saat ini dan mengklaim kemenangan.

"Sudah cukup darah tertumpah, dengan batas-batas wilayah ditentukan oleh perang dan keberanian. Mereka seharusnya berhenti di posisi mereka sekarang. Biarkan keduanya mengklaim kemenangan, dan biarkan sejarah yang menilai!” tambahnya.

Mengakhiri seruannya, Trump mengecam tingginya korban jiwa dan besarnya dana yang dikeluarkan akibat konflik tersebut.

“Ribuan orang dibantai setiap minggu, cukup sudah. Pulanglah ke keluarga kalian dengan damai,” ucap pemimpin AS itu.

"Tidak ada lagi tembakan, tidak ada lagi kematian, dan tidak ada lagi pengeluaran uang dalam jumlah besar yang tidak berkesudahan," katanya.

Di sisi lain, Trump kembali mengklaim bahwa konflik besar tersebut "tidak akan pernah dimulai jika saya menjadi Presiden."

Unggahan tersebut muncul di tengah upaya baru untuk mengakhiri konflik Rusia-Ukraina. Trump sendiri telah mengumumkan pada hari Kamis bahwa ia telah menyetujui pertemuan dengan Putin di Hungaria untuk membahas gencatan senjata, setelah delegasi tingkat tinggi bertemu pekan depan.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: