Pakistan dan Afghanistan Capai Kesepakatan Gencatan Senjata di Doha

Oleh: Tim Redaksi
Senin, 20 Oktober 2025 | 01:05 WIB
Gencatan senjata disepakati Pakistan-Afghanistan lewat mediasi Qatar dan Turki. (Foto/ist)
Gencatan senjata disepakati Pakistan-Afghanistan lewat mediasi Qatar dan Turki. (Foto/ist)

BeritaNasional.com -  Pakistan dan Afghanistan sepakat untuk segera memberlakukan gencatan senjata dalam pertemuan yang berlangsung di Doha pada Minggu (19/10/2025). Pertemuan ini dimediasi oleh Qatar dan Turki, sebagaimana dikonfirmasi oleh kedua negara.

Menteri Pertahanan Pakistan, Khawaja Muhammad Asif, menyampaikan bahwa kesepakatan telah tercapai dan kedua negara akan saling menghormati wilayah masing-masing.

Melalui pernyataan di platform X (dulu Twitter), Asif juga menyebut bahwa delegasi dari Pakistan dan Afghanistan dijadwalkan bertemu kembali di Istanbul pada 25 Oktober mendatang untuk melanjutkan pembahasan secara lebih rinci.

Pernyataan serupa datang dari juru bicara pemerintahan sementara Afghanistan, Zabihullah Mujahid, yang menyatakan bahwa kesepakatan bilateral telah ditandatangani usai perundingan antara perwakilan dari Imarah Islam Afghanistan dan Republik Islam Pakistan di Qatar.

Menurut Mujahid, kedua belah pihak kembali menegaskan komitmen mereka terhadap perdamaian, saling menghormati, serta menjaga hubungan bertetangga yang baik dan konstruktif. Ia menambahkan, kesepakatan ini mencakup larangan saling menyerang antar pasukan keamanan, warga sipil, maupun infrastruktur masing-masing.

Untuk menjamin pelaksanaan kesepakatan ini, akan dibentuk mekanisme pemantauan yang melibatkan negara ketiga sebagai mediator.

Peran Qatar dan Turki Mendapat Apresiasi

Menteri Luar Negeri Pakistan, Ishaq Dar, menyambut baik tercapainya kesepakatan ini dan menyebutnya sebagai langkah awal yang positif. Ia juga menyampaikan terima kasih atas peran aktif Qatar dan Turki dalam memfasilitasi dialog antara kedua negara.

“Kami sangat menghargai kontribusi saudara-saudara kami di Qatar dan Turki yang telah memainkan peran konstruktif,” ujar Dar di X, seraya menyerukan agar semua pihak berupaya mencegah jatuhnya korban jiwa lebih lanjut.

Sementara itu, Mujahid juga menyampaikan penghargaan mendalam dari pihak Afghanistan kepada kedua negara tersebut atas peran mereka dalam proses negosiasi.

Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri Qatar menyatakan bahwa kedua pihak sepakat untuk membentuk mekanisme yang dapat memperkuat perdamaian dan stabilitas jangka panjang. Qatar juga berharap kesepakatan ini bisa mengakhiri ketegangan di perbatasan dan menjadi dasar kuat bagi terciptanya perdamaian yang berkelanjutan di kawasan.

Perundingan gencatan senjata di Doha digelar menyusul meningkatnya ketegangan di perbatasan Pakistan-Afghanistan sejak pekan lalu.sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: