#WargaPeduliWarga Digelar Serentak di Jakarta dan Medan, Ribuan Paket Sembako Disalurkan
BeritaNasional.com - Koordinator Panitia Gerakan Warga Peduli Warga, Eli Salomo Sinaga, menyampaikan bahwa pemerintah saat ini tengah bekerja keras merealisasikan berbagai Program Strategis Nasional (PSN) di tengah situasi global yang penuh ketidakpastian.
Menurutnya, stabilitas politik dan penegakan hukum merupakan pilar penting untuk menjaga kestabilan ekonomi dalam mewujudkan Indonesia Emas.
“Hari ini pemerintah sedang berjuang untuk merealisasikan program strategis nasional. Bukan perkara mudah di tengah kondisi global yang sedang bergejolak di mana-mana. Stabilitas politik dan penegakan hukum menjadi kunci untuk mencapai stabilitas ekonomi dan mewujudkan Indonesia Emas,” ujar Eli Salomo Sinaga, Sabtu (15/11/2025).
Pada hari yang sama, jaringan 98 Resolution Network kembali menggelar aksi solidaritas sosial #WargaPeduliWarga Jilid 8, yang dilaksanakan serentak di Jakarta dan Medan. Program ini menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang masih rentan secara ekonomi.
Di Pejompongan, Jakarta Pusat, sebanyak 500 paket sembako dibagikan kepada warga, sementara 500 paket lainnya ditujukan untuk para pengemudi ojek online melalui kerja sama dengan Koalisi Ojek Nasional (KON). Total 1.000 paket tersebut merupakan bentuk solidaritas dari Bank Negara Indonesia (BNI).
Selain itu, Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) turut menyalurkan 250 paket sembako di kawasan Petejo, Kecamatan Tanah Abang.
Sementara itu di Deli Serdang, Sumatra Utara, BNI kembali membagikan 500 paket sembako untuk warga dan 500 paket tambahan bagi pengemudi ojek online.
Kata dia, 98 Resolution Network juga mengapresiasi kerja keras Presiden Prabowo Subianto dalam memperkuat dan menyempurnakan berbagai program pemerataan kesejahteraan dan kemandirian ekonomi.
“Kami melihat Presiden Prabowo terus memimpin upaya memperkuat program kemandirian ekonomi, pemerataan gizi, pendidikan, serta pendapatan dan kesempatan kerja. Semua ini dilakukan agar pondasi Indonesia Emas dapat mencengkeram kuat dan kokoh,” ujar Eli.
Ia menegaskan bahwa sejumlah program prioritas pemerintah kini sedang diperbaiki tata kelolanya agar mencapai hasil sesuai target.
Selain itu, Eli juga menyoroti upaya pemerintah dalam penegakan hukum dan pemberantasan korupsi.
"Hambatan paling berat dari program Prabowo–Gibran adalah korupsi. Masalah yang sudah mengakar ini sedang dicabut sampai akarnya. Memang tidak mudah, dan butuh dukungan masyarakat. Kita dapat melihat berbagai kasus korupsi besar sudah banyak diselesaikan,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa efisiensi anggaran dan penataan BUMN juga tengah dilakukan untuk memastikan keuangan negara digunakan secara efektif. Di sisi lain, pemerintahan Prabowo–Gibran memfokuskan kebijakan fiskal pada langkah-langkah ekspansif yang pro-pertumbuhan.
“Kebijakan fiskal diformulasikan agar lebih ekspansif, pro-pertumbuhan, mempercepat belanja pemerintah dan penyaluran likuiditas untuk menggerakkan ekonomi,” ujar Eli.
Ia berharap seluruh program prioritas yang dijalankan pemerintah dapat mendorong kemandirian ekonomi rakyat serta memperkuat pemerataan kesejahteraan.
“Kita harapkan dengan menjalankan program-program prioritas kerakyatan ini, Indonesia dapat mencapai kemandirian ekonomi dan meningkatkan pemerataan kesejahteraan rakyat,” tutupnya.
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
TEKNOLOGI | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
EKBIS | 12 jam yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu







