Cara Puasa yang Aman untuk Penderita Asam Lambung

Indonesiaglobe.id - Puasa mengharuskan kita untuk tak makan dan minum kurang lebih selama 13 jam.

Ini tentunya orang yang memiliki permasalahan dengan lambung menjadi khawatir.

Praktisi Kesehatan Masyarakat, Ngabila Salama, mengatakan produksi asam lambung sangat minim ketika orang menjalankan puasa. 

Maka dari itu, puasa dipastikan aman untuk dilakukan.

"Puasa justru bisa membuat maag membaik karena minimnya produksi asam lambung akibat lambung minim bekerja selama berpuasa," kata Ngabila, saat dihubungi, belum lama ini.

Ngabila pun mengungkapkan, puasa yang sehat dapat dilakukan dengan metode CERDIK. Berikut tips berpuasa yang aman bagi pengidap penyakit asam lambung. 

1. Cek Kesehatan Rutin

Untuk pasien yang memiliki penyakit komorbid atau komplikasi, perlu bekonsultasi rutin dengan dokter saat berpuasa.

Tujuannya, agar ada penyesuaian jadwal dalam konsumsi obat. 

2. Enyahkan Asap Rokok

Puasa merupakan waktu yang tepat untuk mengurangi atau berhenti merokok agar dapat menjaga imunitas dengan baik dan tidak sesak nafas ataupun berbau.

3. Rajin Olahraga

Selama berpuasa, tetaplah beraktivitas fisik ringan selama 20-30 menit sehari atau minimal 6.000 langkah per hari.

"Cukup keringat tipis saja asal menyegarkan badan, hindari aktivitas fisik menjelang berbuka puasa. Hormon endorfin sesudah olahraga dapat membuat rileks, bahagia, produktif," ujar Ngabila.

4. Diet Seimbang

Diet seimbang dapat dilakukan dengan memperhatikan konsumsi air putih. Sebaiknya, konsumsi air putih minimal dua liter dalam sehari atau sebanyak delapan gelas.

Lalu, makanlah dengan porsi yang sedikit tetapi sering dan berhenti makan sebelum terlalu kenyang. Tak lupa untuk konsumsi buah dan sayur dengan kandungan air tinggi seperti semangka, melon, pir, atau apel. 

5. ⁠Istirahat Cukup

Istirahatlah yang cukup dengan tetap tidur minimal enam jam dalam 24 jam. Hindari minum kopi dan teh untuk mencegah kafein dan menjadi banyak kencing. 

6. ⁠Kelola Stress

Jangan lupa untuk beribadah yang khusyuk, bercengkrama dengan kerabat dan keluarga