Pengamat Nilai UEA Harus Berbenah Hadapi Hujan Ekstrem setelah Dubai Dilanda Banjir

Oleh: Tarmizi Hamdi
Sabtu, 20 April 2024 | 17:00 WIB
Dubai alami banjir parah (Foto/BBC)
Dubai alami banjir parah (Foto/BBC)

BeritaNasional.com -  Uni Emirat Arab (UEA) harus melakukan sejumlah perbaikan dan pembenahan untuk mengatasi curah hujan ekstrem yang datang tiba-tiba.

Hal tersebut seharusnya dilakukan untuk merespons banjir parah yang terjadi di Dubai pada Rabu (17/4).

Diketahui, Dubai memiliki sedikit ruang hijau untuk menyerap kelembapan. Fasilitas drainase Kota Megapolitan itu pun tidak mampu menahan curah hujan yang begitu tinggi.

Kepala Ilmu Lingkungan dan Geofisika di Universitas Khalifa, Abu Dhabi, Prof Diana Francis menyarankan adanya langkah-langkah khusus untuk menghadapi cuaca ekstrem yang melanda wilayah Dubai dan sekitarnya.  

"Perlu ada strategi dan upaya adaptasi untuk menghadapi realitas baru ini (hujan yang lebih sering dan lebat),"tutur Prof Francis yang dikutip dari BBC pada Sabtu (20/4).

Dia menyarankan pemerintah setempat untuk membangun reservoir atau tempat cadangan air yang dapat digunakan saat hujan deras.

"Infrastruktur jalan dan fasilitas, misalnya, perlu diadaptasi. Perlu juga membangun reservoir untuk menyimpan air dari hujan musim semi dan persediaannya digunakan nanti pada tahun ini." ujarnya. 

DIketahui, pada Januari, Otoritas Jalan dan Transportasi UEA membentuk unit baru untuk membantu pengelolaan banjir di Dubai.

Sebelumnya, diberitakan bahwa Dubai, kota terbesar di UEA, lumpuh akibat banjir dan hujan badai. Pusat perbelanjaan Dubai seperti Dubai Mall dan Mall of the Emirates banjir parah.

Selain itu Stasiun Metro Dubai juga mengalami banjir. Bahkan bandara di Dubai menjadi seperti lautan akibat hujan badai dan banjir.

Sedangkan jalan-jalan dan  perumahan juga mengalami banjir parah. Saat ini sekolah-sekolah banyak yang tutup akibat banjir dan hujan badai.

Dikutip dari The Guardian, Rabu (17/4/2024), Pusat Meteorologi Nasional di Dubai mendesak warga untuk mengambil semua tindakan pencegahan. Mereka meminta warga untuk menjauh dan mengungsi dari daerah banjir.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: