Pengamat soal Luhut Minta Orang Toksik Tak Masuk Pemerintahan: Prabowo Tak Bisa Disetir

Oleh: Panji Septo R
Kamis, 09 Mei 2024 | 14:14 WIB
Prabowo-Gibran menang Pilpres 2024 (Beritanasional/Elvis)
Prabowo-Gibran menang Pilpres 2024 (Beritanasional/Elvis)

BeritaNasional.com - Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie menilai Presiden terpilih Pilpres 2024 Prabowo Subianto tidak bisa disetir.

Hal itu dia ucapkan untuk menyoroti pernyataan Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang meminta Prabowo tak memasukan orang toksik dalam pemerintahan.

“Prabowo adalah pemimpin yang tak bisa disetir. Kalau hal yang baik pasti Prabowo akan terima,” ujar Jerry kepada Beritanasional.com, Kamis (9/5/2024).

Menurut Jerry, Luhut seharusnya tak banyak mencampuri Pemerintahan Prabowo. Ia menilai pemerintahan ke depan tidak seperti saat dipegang Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Saya kira dalam pemerintahan ini LBP jangan banyak mencampuri. Beda kalau Jokowi LBP bisa mengatur, mengendalikan dan menyetir,” tuturnya.

Jerry menyarankan Prabowo agar meninggalkan cara Jokowi yang memberi banyak tugas dan jabatan kepada Luhut.

“Luhut terlalu banyak rangkap jabatan. Bayangkan saja hampir 20 jabatan selain menteri diembannya,” kata dia.

Ia juga menyoroti pernyataan Jokowi yang mengeklaim tak akan ikut campur dalam pemilihan menteri dan pemerintahan Prabowo.

“Hal itu sangat baik biarkanlah dan serahkanlah semuanya kepada Prabowo untuk menunjuk para pembantunya,” ucapnya.

Menurutnya, Prabowo punya kecerdasan dan kompetensi dalam memilih kabinetnya. Ia juga menyarankan Luhut untuk tak mengintervensi pemerintahan Prabowo.

“Malah saya berpikir Luhut terlalu capek dan sebaiknya waktunya pensiun. Jika memang masih ditunjuk jadi menteri, berikanlah kepada para orang-orang muda yang kompeten,” ujar Jerry.
 sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: