PAN Tak Masalah Partai Belakangan Gabung Koalisi Dapat Jatah Dua Kursi Menteri

Oleh: Ahda Bayhaqi
Rabu, 15 Mei 2024 | 08:45 WIB
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka saat tiba di kantor KPU RI, Jakarta, Rabu (24/4/2024). (BeritaNasional.com/Oke Atmaja)
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka saat tiba di kantor KPU RI, Jakarta, Rabu (24/4/2024). (BeritaNasional.com/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com - Partai Amanat Nasional (PAN) mengaku tidak masalah jika partai yang belakangan bergabung dengan koalisi Prabowo-Gibran mendapatkan jatah dua kursi menteri.

Hal tersebut diterima jika sudah menjadi keputusan Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

"Sekarang kalau mereka misalnya dapat dua kursi kemudian kami berperan di dalamnya sama, peran kami seperti yang sekarang kan enggak ada masalah juga. Kami tidak masalah selama itu betul-betul memang diinginkan Pak Prabowo," kata Ketua DPP PAN Saleh Daulay kepada wartawan yang dikutip pada Rabu (15/5/2024).

Saleh yakin pembagian jatah kursi menteri itu akan dibahas Prabowo dengan para ketua umum partai politik. Namun, sampai hari ini, belum ada pembicaraan.

"Itu tentu nanti pasti dibicarakan oleh Pak Prabowo beserta rekan-rekan koalisinya. Ya kan secara arif pasti begitu. Masak, Pak Prabowo enggak bicarakan, dan tentu ini nanti dibicarakan," katanya.

PAN sendiri belum mendengar partai yang belakangan bergabung akan mendapatkan jatah dua kursi menteri. 

Namun, Saleh melihat langkah yang positif Prabowo merangkul partai yang kalah sebagai rekan koalisi di pemerintahan mendatang.

"Itu mungkin semangatnya Pak Prabowo bagaimana mengakomodasi semua pihak sebanyak mungkin lalu untuk bersama-sama bersatu untuk mengisi dan melanjutkan pembangunan yang ada ini," kata Saleh.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: