RS Polri Ungkap Penyebab Korban Pesawat Jatuh di BSD Meninggal

Oleh: Tarmizi Hamdi
Senin, 20 Mei 2024 | 16:45 WIB
Polisi berusaha mengevakuasi jatuhnya pesawat latih di BSD. (Foto/TMC Polda Metro Jaya)
Polisi berusaha mengevakuasi jatuhnya pesawat latih di BSD. (Foto/TMC Polda Metro Jaya)

BeritaNasional.com - Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polri Kramat Jati mengungkap penyebab korban pesawat latih jatuh di BSD bernama Suwondo, Farid Ahmad, dan Pulung meninggal.

Hal tersebut didasarkan pada hasil pemeriksaan dan identifikasi tiga korban meninggal jatuhnya pesawat latih di BSD, Tangerang Selatan, pada Minggu (19/5). 

Kepala Rumah Sakit (Karumkit) RS Polri Brigjen Hariyanto menjelaskan pemeriksaan tidak dilakukan otopsi oleh tim medis. Hanya dilakukan melalui identifikasi sidik jari untuk memastikan identitas korban.

“(Kecelakaan) ini termasuk identifikasi yang tidak terlalu sulit karena kecelakaannya sendiri termasuk plus disaster. Artinya, siapa korbannya itu sudah diketahui identitasnya. Jadi, kami hanya memastikan,” ungkapnya yang dikutip dari Humas Polri di RS Bhayangkara Polri, Jakarta Timur, Senin (20/5/2024).

Hariyanto menjelaskan, pemeriksaan fisik dari ketiga jenazah juga dilakukan. Pihaknya menyimpulkan ketiga korban meninggal disebabkan benturan di sejumlah bagian.

“Jadi, kondisi jenazah penyebab kematiannya akibat benturan ya, benturan hampir semuanya hampir sama yaitu kepala, kemudian dada, tungkai, dan lengan,” terangnya.

Lebih lanjut, Hariyanto mengatakan penyidik memang hanya memberikan surat permohonan pemeriksaan luar dan identifikasi. Sebab, pihak keluarga tidak menyetujui dilakukannya otopsi.

“Jadi, identifikasi premiernya dari sidik jari, sekundernya dari properti yang dipakai kemudian dari tanda tanda medis yang bisa disampaikan oleh keluarga dan rekan-rekan,” katanya.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: