Apa Itu Kolase? Pengertian, Jenis, hingga Bahan untuk Membuatnya

Oleh: Tim Redaksi
Senin, 15 Juli 2024 | 03:09 WIB
Kolase. (Foto/Freepik)
Kolase. (Foto/Freepik)

BeritaNasional.com -  Apa Itu Kolase? Kolase sebagai suatu karya seni rupa dua dimensi yang kemudian menggunakan komposisi artistik yang dibuat dengan berbagai macam bahan, seperti diantaranya logam, kayu, kaca, kertas, dan lainnya, yang kemudian ditempelkan pada berbagai medium permukaan gambar.

Seni ini sendiri berbeda dengan  seni lukis lukis, pahat, serta karya cetak di mana karya yang kemudian dihasilkan tak lagi memperlihatkan bentuk asal material yang dipakai. 

Jenis-jenis Kolase

Dalam suatu pembuatan karya seni ini terdapat beberapa teknik yang kerap digunakan oleh para seniman, diantaranya adalah teknik gunting, teknik potong, teknik ikat, teknik rakit, teknik sobek, teknik rekat, dan teknik jahit.

Berbagai metode juga kemudian turut dikombinasikan dengan beberapa teknik di atas, seperti tumpang tindih serta saling tutup atau overlapping, repetisi atau pengulangan atau repetition, penataan ruang atau spatial arrangement, juga komposisi atau kombinasi dari berbagai jenis tekstur dari berbagai material.

Unsur-unsur Kolase

Berikut fungsi karya seni ini pada lingkungan sekitar mulai dari sebagai dekorasi, sebagai bentuk kepedulian bagi seseorang terhadap lingkungan. Seni rupa kolase kemudian terdiri dari beberapa unsur.

1. Titik dan Bintik

Titik sebagai suatu unit unsur rupa yang terkecil dan tak memiliki ukuran lebar dan panjang. Sementara bintik merupakan titik yang sedikit lebih besar. Unsur titik pada kolase ini kemudian dapat diwujudkan dari butir-butir pasir laut. Sementara bintik juga dapat diwujudkan dari lada atau biji-bijian yang berukuran kecil.

2. Garis

Garis sebagai suatu perpanjangan dari titik yang mempunyai ukuran panjang namun relatif tidak mempunyai lebar. Dilihat dari jenisnya garis kemudian dibedakan menjadi garis lurus, garis lengkung, garis putus-putus serta garis spiral. Unsur garis pada kolase ini kemudian diwujudkan dari potongan-potongan kawat, korek, benang, lidi, batang dan sebagainya.

3. Bidang

Bidang sebagai suatu unsur rupa yang terjadi akibat pertemuan garis. Bidang ini kemudian dibedakan menjadi beberapa jenis, diantaranya adalah Bidang horizontal. Bidang vertikal. Bidang melintang. Aplikasi unsur bidang pada kolase kemudian dapat berupa bidang datar (2D) serta bidang bervolume (3D).

4. Warna

Warna sebagai salah satu unsur penting dan salah satu wujud keindahan yang dapat diserap oleh indra penglihatan manusia. Dalam kolase warna sendiri terdapat beberapa jenis warna yang sebaiknya kamu ketahui, di antaranya adalah warna-warna primer, warna sekunder serta warna tersier. Unsur warna pada kolase ini kemudian dapat di wujudkan dari unsur cat, pita/ atau renda, kertas warna, kain warna-warni dan lain-lain.

Bahan untuk Membuat Kolase

Kolase juga berpengaruh besar dalam suatu perkembangan anak-anak terutama dalam merangsang motorik mereka. Berikut ini adalah manfaat seni kolase bagi anak-anak menurut Luchantic, di antaranya meningkatkan kreativitas anak, melatih memecahkan masalah, melatih ketekunan, mengasah kecerdasan spasial, meningkatkan kepercayaan diri, mengenal warna, melatih motorik halus, melatih konsentrasi, dan mengenal bentuk. Di samping itu kolase juga dapat berpengaruh dalam suatu lingkungan, Bahan-bahan yang umumnya digunakan untuk membuat kolase.

1. Serutan Kayu

Serutan kayu dapat digunakan untuk membuat kolase meski sebelum digunakan sebaiknya lebih dahulu dikeringkan. Hal ini sendiri tujuannya agar warna yang digunakan pada bahan kemudian tidak mudah luntur. Dalam penggunaannya serutan kayu dapat dipotong-potong sesuai ukuran yang diinginkan, dan siap untuk ditempel.

2. Batu

Batu kerikil untuk membuat kolase. Batu yang dapat digunakan untuk kolase sendiri diantaranya adalah batu akik karena memiliki bermacam-macam warna. Agar warnanya lebih cemerlang serta indah sebaiknya batu akik ini diasah terlebih dahulu.

3. Logam

Logam sebagai bahan dalam pembuatan seni kolase Logam yang kemudian digunakan sebagai bahan pembuatan kolase dengan memiliki berbagai bekas-bekas logam yang mudah didapat seperti diantaranya kuningan, seng, dan alumunium. Plat logam ini kemudian dapat dipotong-potong sesuai dengan ukuran yang diinginkan, lalu ditempelkan ke bidang dasar kolase.

4. Keramik

Keramik dapat digunakan sebagai suatu bahan dalam pembuatan kolase Keramik juga memiliki jenis dan warna yang berbeda, namun untuk keperluan dalam membuat kolase kemudian dapat menggunakan bekas potongan keramik dari lantai rumah. Bahan keramik ini dapat dipotong-potong sesuai dengan ukuran yang diinginkan.

5. Tempurung atau Batok Kelapa

Tempurung dapat digunakan sebagai karya seni ini. Tempurung yang digunakan untuk bahan kolase sendiri diantaranya adalah tempurung dari kelapa setengah tua hingga kelapa tua, yang kemudian dibersihkan dari serat-serat sabut dan dihaluskan dengan amplas. Setelah halus, tempurung ini kemudian sebaiknya dipotong-potong dengan gergaji besi sesuai dengan ukuran yang diinginkan.

6. Biji-bijian

Biji-bijian sebagai bahan pembuatan kolase. Biji-bijian ini dapat diperoleh dari tumbuh-tumbuhan. Biji-bijian ini juga memiliki beragam jenis, juga bentuk, ukuran, warna, dan teksturnya. Sebelum digunakan biji-bijian ini dapat kamu keringkan terlebih dahulu, tujuannya adalah agar warnanya tidak berubah lagi, demikian juga dengan penyusutannya.

7. Daun Kering

Daun kering dapat digunakan dalam pembuatan karya seni ini. Daunnya sendiri adalah daun yang sudah kering atau daun gugur. Pilihlah daun kering dengan variasi warna yang berbeda-beda agar dalam penyusunannya kemudian dapat difungsikan sebagai sebuah  lukisan yang lebih menarik.

8. Kulit-kulitan

Kulit-kulitan ini dapat berasal dari kulit buah dan kulit batang tumbuh-tumbuhan. Tidak semua kulit buah dapat dijadikan bahan karya seni ini, demikian juga pada kulit batang, kulit salak, kulit kacang tanah, kulit jeruk, serta kulit rambutan. Kulit batang yang dapat digunakan sebagai karya seni ini di antaranya adalah kulit rambutan, kulit pisang, dan kelopak bambu. Semua kulit-kulitan ini sebelumnya harus dikeringkan terlebih dahulu sebelum digunakan, kemudian dipotong-potong sesuai ukuran yang diinginkan.

9. Kertas Bekas

Kertas bekas dapat digunakan untuk membuat kolase. Kertas untuk bahan kolase sebaiknya juga dipilih dengan berwarna misalnya kertas bekas sampul, majalah, poster, atau berbagai kemasan produk industri lainnya. Dalam penggunaannya, kertas berwarna tersebut dipotong-potong sesuai ukuran yang diinginkan.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: