Surya Paloh ke Prabowo: Enggak Usah Terlalu Memikirkan NasDem Dapat Kursi Berapa

Oleh: Ahda Bayhaqi
Selasa, 27 Agustus 2024 | 20:33 WIB
Ketum NasDem Surya Paloh saat memberikan pidato dalam Kongres NasDem di Jakarta. (BeritaNasional/Elvis Sendouw)
Ketum NasDem Surya Paloh saat memberikan pidato dalam Kongres NasDem di Jakarta. (BeritaNasional/Elvis Sendouw)

BeritaNasional.com - Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh menyampaikan kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto supaya tidak terlalu berpikir berapa kursi menteri untuk Partai NasDem di pemerintahan mendatang. 

Hal itu disampaikan Surya langsung kepada Prabowo dalam penutupan Kongres III NasDem di JCC, Jakarta, Selasa (27/8/2024).

"Bapak Presiden Terpilih Prabowo, enggak usah terlalu memikirkan NasDem ini dia harus dapat kursi berapa," kata Surya.

Surya berpesan kepada Prabowo bahwa jangan meragukan ketulusan hati dan keikhlasan hati NasDem dalam mendukungnya sebagai presiden terpilih.

"Bukan itu Bapak Prabowo, tapi jangan pernah ragukan ketulusan hati, keikhlasan hati," katanya.

"Sikap dengan segala terus terang, berbicara seperti apa adanya, sepakat atau kurang sepakat, itu pasti kami akan lakukan di depan Bapak, bukan hanya di belakang Bapak," sambung Surya.

Partai NasDem menyatakan mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran mendatang. Surya meminta Prabowo untuk menjadikan NasDem sahabat.

"Harapan kami, jadikanlah NasDem sahabat seperjuangan untuk membangun bangsa ini di waktu kepemimpinan Anda ini," kata Surya.

Pada kesempatan tersebut, Surya menegaskan NasDem berupaya optimal dalam membantu pemerintahan Prabowo.

"Maka, harapan kami jelas, kami adalah bagian yang berupaya seoptimal mungkin Di dalam pemerintahan baru di bawah pemerintahan Bapak Prabowo Subianto," kata Surya.

"Izinkan kami tetap dengan nawaitu niat baik untuk memberikan upaya-upaya yang optimal, kontribusi ide, dan pemikiran yang insyaallah memang diniatkan agar pemerintahan, roda administratif yg bisa berjalan secara efektif dan efisien," tandasnya.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: