Hujan Jadi Kendala Pencarian Korban Banjir Bandang Kota Ternate

Oleh: Tim Redaksi
Kamis, 29 Agustus 2024 | 15:31 WIB
Ilustrasi banjir bandang. (Foto/BNPB).
Ilustrasi banjir bandang. (Foto/BNPB).

BeritaNasional.com - Tim gabungan masih melakukan upaya pencarian korban hilang akibat banjir bandang Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara, pada Rabu (28/7/2024). Sejauh ini tinggal satu warga yang belum berhasil ditemukan sejak bencana tersebut terjadi pada Minggu dini hari kemarin. 

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan, pada pagi hari ini, Rabu (28/7/2024) sekitar pukul 07.30 waktu setempat, tim gabungan yang dikoordinasikan oleh Basarnas memulai pencarian di lokasi terdampak. 

“Operasi pencarian diawali dengan menurunkan dua ekor satwa K-9 miliki kepolisian. Namun, upaya identifikasi lokasi korban hilang oleh satwa tersebut belum membuahkan hasil,” ujar Abdul dalam keterangannya, Kamis (29/8/2024).

Dikatakan Abdul, operasi pencarian hari ini dihentikan sementara untuk kepentingan keamanan dan keselamatan petugas gabungan. Pada siang tadi, hujan yang turun di bagian hulu mengakibatkan adanya aliran air yang dapat membahayakan petugas di lapangan. 

“Para personel gabungan yang didukung dengan alat berat akan melanjutkannya pada esok hari,” tutur dia 

Hingga hari ini, sambung Abdul, Pos Komando (Posko) Penanganan Darurat Banjir Bandang Kelurahan Rua mencatat korban meninggal 18 warga. Mereka yang luka-luka telah mendapatkan perawatan medis dari tim kesehatan setempat. 

“Sedangkan pengungsian, sebanyak 150 jiwa berada di SMK 4 Kastela untuk sementara waktu,” ucapnya.sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: