Kata RK soal Penggunaan Sirekap di Pilgub Jakarta 2024

Oleh: Lydia Fransisca
Kamis, 26 September 2024 | 18:13 WIB
Calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil saat memberikan keterangan. (BeritaNasional/Elvis).
Calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil saat memberikan keterangan. (BeritaNasional/Elvis).

BeritaNasional.com - Calon Gubernur Jakarta Nomor Urut 1 Ridwan Kamil buka suara soal penggunaan Sistem Informasi Rekapitulasi Pemilihan Umum (Sirekap) Pilgub 2024.

Untuk diketahui, Sirekap digunakan untuk memaparkan rekapitulasi suara Pilpres dan Pileg 2024. Namun, penggunaannya menuai kontroversi karena adanya kesalahan input data yang dianggap masyarakat mencurigakan.

RK pun mengaku tak masalah jikalau Komisi Pemilihan Umum (KPU) kembali menggunakan Sirekap. Namun, dia berharap adanya evaluasi agar tak ada kesalahan yang kembali terulang.

"Saya tidak bisa bicara teknis, saya meyakini KPU juga melakukan evaluasi diri. Kalau Sirekap dianggap banyak dinamika, ya tolong jangan terjadi lagi di era Pilkada," kata RK kepada wartawan di Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (26/9/2024).

RK pun yakin jika KPU telah berbenah diri sehingga jika dia memenangkan Pilgub Jakarta, tak akan ada pihak yang menudingnya melakukan kecurangan.

"Apapun metodenya, saya meyakini orang-orang pintar di KPU sudah memikirkan itu. Kita ini kan jujur dan adil, kita ingin menang juga bermartabat, tanpa menang nanti disalah sangkakan, saya juga nggak mau," tegas RK.

Sebelumnya, DPR bersama Kemendagri, KPU, Bawaslu, dan DKPP menyetujui rancangan Peraturan KPU terkait penggunaan Sirekap di Pilkada serentak 2024 seperti pada Pemilu 2024 lalu.

Komisioner KPU RI Idham Holik mengklaim bahwa Sirekap yang akan digunakan kali ini bakal dimutakhirkan kemampuannya dengan melakukan perbaikan sistem teknologi.sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: