Jokowi Minta TNI Jaga Transisi Pemerintahan ke Prabowo: Jangan Sampai Ada Riak
BeritaNasional.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Tentara Nasional Indonesia (TNI) mendukung transisi pemerintahan ke Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dilantik sebagai presiden dan wakil presiden pada 20 Oktober.
"Ke depan, kami menghadapi dua event besar di 20 oktober ini. Transisi kepemimpinan nasional pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih," ujar Jokowi saat HUT Ke-79 TNI di Monas, Jakarta, Sabtu (5/9/2024).
Jokowi meminta TNI menjaga stabilitas transisi pemerintahan. Jangan sampai ada riak yang berpotensi mengganggu keamanan.
"Saya minta jaga terus stabilitas, dukung penuh transisi pemerintahan, pastikan proses transisi berjalan dengan baik dan lancar. Jangan sampai ada riak yang berpotensi mengganggu keamanan negara," tegasnya.
Selain pelantikan presiden dan wakil presiden, Jokowi mengingatkan ada agenda penting. Yaitu, Pilkada 2024 pada November. Jokowi mengingatkan netralitas TNI selama pilkada.
"Dukung penuh penyelenggaran pilkada jaga netralitas jaga situasi agar tetap kondusif," ujarnya.
Dalam acara HUT ke-79 TNI, Presiden Joko Widodo (Jokowi) hadir sebagai inspektur upacara yang didampingi Panglima Jenderal TNI Agus Subianto bersama Tiga Kepala Staf masing-masing matra.
Sementara itu, tamu undangan lain juga turut hadir, Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Presiden Terpilih selaku Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Beserta jajaran Menteri diantaranya; Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Mensesneg Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang, Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono, hingga Anggota DPR RI Titiek Soeharto.
5 bulan yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
TEKNOLOGI | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu