Profil Abdul Mu'ti, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Era Prabowo

BeritaNasional.com - Abdul Mu'ti merupakan salah satu tokoh terkemuka di Indonesia yang dikenal sebagai seorang pemikir Islam moderat dan pendidik.

Ia lahir pada 2 Desember 1968 di Kudus, Jawa Tengah, dan tumbuh dalam lingkungan yang kental dengan nilai-nilai keislaman.

Saat ini, ia menjabat sebagai Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia. Ia juga baru saja terpilih sebagai Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Era Prabowo.

Latar Belakang Pendidikan

Abdul Mu'ti menyelesaikan pendidikan S1 di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Walisongo, Semarang, dengan jurusan Pendidikan Agama Islam.

Setelah itu, ia melanjutkan studi S2 di Flinders University, Australia, di bidang pendidikan, serta meraih gelar doktor (S3) di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.

Karier dan Kontribusi di Muhammadiyah

Karier Abdul Mu'ti di Muhammadiyah cukup panjang dan penuh dedikasi. Sebelum menjadi Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, ia pernah menjabat berbagai posisi penting di organisasi ini. Salah satunya adalah sebagai Ketua Lembaga Pendidikan Dasar dan Menengah Muhammadiyah.

Dalam perannya tersebut, ia berkontribusi besar terhadap pengembangan kurikulum pendidikan yang mengintegrasikan nilai-nilai Islam dengan pendidikan modern.

Sebagai Sekretaris Umum, Abdul Mu'ti dikenal sebagai sosok yang moderat dan toleran. Ia sering terlibat dalam dialog antaragama dan upaya memperkuat nilai-nilai kebangsaan di Indonesia. 

Pandangan-pandangannya tentang Islam moderat. Ia juga menilai penting dalam menjaga persatuan di tengah keberagaman menjadikannya figur penting dalam upaya menjaga keharmonisan masyarakat.

Keterlibatan di Ranah Publik

Selain aktif di Muhammadiyah, Abdul Mu'ti juga sering terlibat dalam berbagai diskusi publik tentang isu-isu nasional, khususnya yang berkaitan dengan pendidikan, agama, dan kebangsaan.

Ia kerap menjadi narasumber dalam seminar-seminar nasional dan internasional yang membahas topik-topik penting seperti moderasi beragama, reformasi pendidikan, dan pembangunan karakter bangsa.

Kontribusinya yang signifikan dalam bidang pendidikan dan agama telah diakui oleh banyak pihak, baik di dalam maupun di luar negeri. 

Sebagai pemikir yang kritis dan seorang akademisi yang berdedikasi, Abdul Mu'ti terus berusaha membawa perubahan positif di Indonesia, terutama dalam hal pengembangan pendidikan yang lebih inklusif dan moderat.

Fadia Rahma Baitullah/Magang