Menteri Kabinet Merah Putih Dukung Keputusan Prabowo Pilih Maung Jadi Mobil Kenegaraan

Oleh: Ahda Bayhaqi
Selasa, 29 Oktober 2024 | 18:48 WIB
Menteri Perumahan Maruarar Sirait. (BeritaNasional/Lydia).
Menteri Perumahan Maruarar Sirait. (BeritaNasional/Lydia).

BeritaNasional.com - Menteri-menteri Kabinet Merah Putih menanggapi wacana kendaraan Maung Garuda buatan Pindad menjadi kendaraan kenegaraan. Menteri Perumahan Maruarar Sirait mengaku bangga bila menggunakan produk dalam negeri sebagai kendaraan negara.

"Oh bagus, Bapak bangga. Mungkin saya sangat senang sekali ya, karena kita mau pakai produk dalam negeri," kata politikus yang akrab disapa Ara di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (29/10/2024).

Namun saat ini belum resmi diputuskan Maung menjadi kendaraan negara. Ara menilai sudah seharusnya menggunakan produk dalam negeri supaya kualitasnya bisa ditingkatkan.

"Ya saya sangat senang, karena kita pakai produk dalam negeri dan saya pikir kita harus mencintai produk dalam negeri. Dan tentu kualitas produk dalam negeri harus makin ditingkatkan. Sehingga makin berkualitas," kata Ara.

Sementara itu, Menteri Desa Yandri Susanto mengaku siap menggunakan Maung sebagai kendaraan kenegaraan. Ia mengikuti apapun keputusan dari Presiden Prabowo Subianto.

"Kita sebagai pembantu beliau, kita samina watona saja, siap. Apapun perintah presiden kita akan ikut, dan siao melaksanakan tugas dari Bapak Presiden," katanya.

Yandri mengaku belum menggunakan Maung sebagai kendaraan dinas. Ia menunggu keputusan dari Prabowo.

"Ya kalau itu kita tunggu saja, tunggu arahan saja," katanya.

Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan niatnya untuk menggunakan kendaraan Maung Garuda sebagai mobil resmi kenegaraannya.

Pernyataan tersebut disampaikan Prabowo dalam wawancara eksklusif dengan Retno Pinasti dari SCTV, yang dikutip pada Senin (28/10/2024). Ia mengekspresikan kebanggaannya menggunakan produk mobil buatan dalam negeri.

“Kehormatan bangsa, kebanggaan, sebaiknya kita bisa pakai produk kita sendiri,” ungkap Prabowo.

Ia juga menjelaskan bahwa rencananya tidak hanya presiden yang akan menggunakan Maung Garuda, tetapi juga Menteri, Wakil Menteri, serta Gubernur dan Walikota, sebagai bentuk penghormatan dan kebanggaan terhadap produksi lokal.

“Jadi saya sudah merencanakan kemungkinan besar nanti semua menteri, semua wakil menteri, dirjen, pejabat mungkin tingkat gubernur bupati walikota sebaiknya menggunakan kendaraan buatan bangsa Indonesia sendiri,” tambahnya.sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: