Sering Kram Betis saat Tidur? Lakukan Ini untuk Mengatasinya
BeritaNasional.com - Pernah terbangun di tengah malam karena kram mendadak pada otot betis? Kondisi ini cukup umum dan sangat menyakitkan.
Kram betis di malam hari terjadi ketika otot berkontraksi tiba-tiba, menimbulkan rasa nyeri yang intens meskipun hanya berlangsung beberapa detik hingga menit.
Walaupun sebagian besar kasus tidak berbahaya, kram yang berulang bisa menjadi tanda adanya masalah yang perlu diperhatikan.
Untuk memahami dan mengatasi gangguan ini, mari kita ulas penyebab utama kram betis serta langkah-langkah pencegahannya.
Penyebab Utama Kram Betis di Malam Hari
1. Dehidrasi
Kurangnya cairan tubuh bisa memengaruhi fungsi otot, membuatnya lebih rentan terhadap kontraksi tak terduga.
2. Kelelahan Otot
Aktivitas fisik berlebihan, seperti olahraga intens atau berdiri dalam waktu lama, dapat menyebabkan otot betis tegang, meningkatkan risiko kram saat beristirahat.
3. Kekurangan Elektrolit
Mineral seperti magnesium, kalium, dan kalsium sangat penting untuk menjaga keseimbangan kontraksi otot. Kekurangan nutrisi ini bisa memicu kram.
4. Sirkulasi Darah Terganggu
Aliran darah yang tidak lancar, akibat penyempitan pembuluh darah atau gangguan sirkulasi lainnya, dapat menyebabkan kram pada otot.
5. Posisi Tidur yang Tidak Ideal
Tidur dengan posisi kaki menekuk atau tertekan terlalu lama dapat meningkatkan risiko kram pada betis.
Tips Mencegah Kram Betis di Malam Hari
1. Jaga Tubuh Tetap Terhidrasi
Minum cukup air sepanjang hari, terutama setelah aktivitas fisik, untuk memastikan otot tetap terhidrasi.
2. Konsumsi Makanan Tinggi Elektrolit
Masukkan makanan seperti pisang, bayam, alpukat, kacang almond, dan produk susu ke dalam pola makan Anda untuk mencukupi kebutuhan magnesium, kalium, dan kalsium.
3. Lakukan Peregangan Sebelum Tidur
Lakukan peregangan otot betis selama 5–10 menit untuk mengurangi ketegangan otot sebelum tidur.
4. Perbaiki Posisi Tidur
Tidur dengan posisi kaki lurus, dan gunakan bantal tambahan untuk menyangga kaki jika diperlukan agar otot lebih rileks.
5. Hindari Aktivitas Berat di Malam Hari
Kurangi aktivitas berat yang melibatkan otot kaki pada malam hari untuk mencegah kelelahan otot yang bisa memicu kram.
Kapan Perlu Berkonsultasi ke Dokter?
Jika kram betis terjadi terlalu sering, berlangsung lama, atau disertai gejala lain seperti pembengkakan atau nyeri hebat, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter. Kondisi ini bisa menjadi tanda adanya gangguan kesehatan seperti masalah saraf atau sirkulasi darah yang lebih serius.
Kram betis di malam hari bisa dihindari dengan kebiasaan sehat, seperti menjaga hidrasi tubuh, memenuhi asupan elektrolit, dan melakukan peregangan secara rutin.
Langkah sederhana ini tidak hanya membantu mencegah kram tetapi juga meningkatkan kualitas tidur Anda. Jangan abaikan sinyal dari tubuh, dan segera lakukan pemeriksaan jika diperlukan untuk menjaga kesehatan otot dan tubuh secara menyeluruh.
Nailil Hikmah / Magang
6 bulan yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 8 jam yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 17 jam yang lalu
OLAHRAGA | 4 jam yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu