Pilkada 2024 Dinilai Mahal dan Ribet, Ketua MPR Soroti Efisiensi Proses Demokrasi

Oleh: Panji Septo R
Minggu, 15 Desember 2024 | 14:05 WIB
Ketua MPR RI Ahmad Muzani menghadiri Silaturahmi Kerja Nasional Ikatan Cendekiawan Muslim Se-Indonesia 2024 di Botani Square Bogor. (BeritaNasional/Elvis Sendouw)
Ketua MPR RI Ahmad Muzani menghadiri Silaturahmi Kerja Nasional Ikatan Cendekiawan Muslim Se-Indonesia 2024 di Botani Square Bogor. (BeritaNasional/Elvis Sendouw)

BeritaNasional.com -  Ketua MPR RI Ahmad Muzani, mengatakan bahwa Pilkada 2024, sebagai jalan demokrasi yang dipilih Indonesia, dinilai mahal dan tidak efisien.

Ia merasa Indonesia perlu menyempurnakan jalan demokrasi yang akan dilalui di masa depan agar semakin baik.

“Karena nyatanya, demokrasi sebagai sebuah jalan sudah kita anggap sesuai dan benar, tapi caranya ada yang bilang terlalu mahal dan ribet,” ujar Muzani di Bogor, Minggu (15/12/2024).

“Dalam kasus Pilkada kemarin, semua hampir peserta menyatakan mahal, baik yang menang ataupun kalah,” tegasnya.

Dirinya kemudian mempertanyakan mengapa demokrasi begitu mahal, padahal tujuan utamanya adalah pengabdian kepada masyarakat.

“Ujung dari demokrasi itu adalah pengabdian, pengabdian itu adalah artinya kerelaan untuk mendeteksi bagi rakyat dan bangsa,” tuturnya.

Menurut Muzani, Presiden Prabowo Subianto juga sudah memberikan pemikiran untuk mendorong proses demokrasi tersebut yang lebih murah sebagai solusi.

“Kami berharap teman-teman memberikan pandangan kepada pemerintah melalui kajian agar pemerintah bisa mendapatkan pemikiran dan menyampaikan pandangan kepada legislatif,” tandasnya.sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: