Pemprov DKI Gandeng TNI AU Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Rob Kepulauan Seribu

Oleh: Lydia Fransisca
Rabu, 18 Desember 2024 | 19:45 WIB
Banjir di sebuah wilayah di Muara Angke. (BeritaNasional/Oke Atmaja).
Banjir di sebuah wilayah di Muara Angke. (BeritaNasional/Oke Atmaja).

BeritaNasional.com - Pemprov DKI Jakarta menggandeng TNI Angkatan Udara (AU) untuk menyalurkan bantuan bagi warga terdampak banjir rob di Kepulauan Seribu.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengatakan, hal tersebut dilakukan karena kapal Dinas Perhubungan (Dishub) kesulitan berangkat ke Kepulauan Seribu karena kondisi cuaca yang tak mendukung.

"Kalau cuaca jelek sekali, kami akan berkoordinasi dengan TNI AU, pasti InsyaAllah, tidak ada masalah.Kami dari sisi pemerintah sudah sangat bagus untuk antisipasi itu dan andai kata cuacanya yang memang sudah sangat luar biasa, kami dengan TNI AU akan bicara di situ," kata Teguh kepada wartawan di Balai Kota, Rabu (18/12/2024). 

Di kesempatan yang sama, Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta Premi Lasari mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan bansos bagi warga yang membutuhkan. Dia pun bakal bekerja sama dengan Dinas Perhubungan bila perlu menyalurkan bansos ke Kepulauan Seribu.

"Terkait dengan bansos, kami sudah siap. Termasuk juga nanti kalau dari Kabupaten Pulau Seribu membutuhkan, kita bekerjasama dengan Dinas perhubungan, langsung bisa mensuplai bantuan sosial," kata Premi.

"Di sanapun ada tenaga-tenaga pendamping sosial yang siap untuk menyalurkan bantuan-bantuan. Intinya kami, anggarannya ada pada Dinas Sosial, nanti tinggal berhubungan dengan Dinas Perhubungan untuk langsung memberikan bantuan," sambungnya.

Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta juga telah menyiapkan personel di Kepulauan Seribu membantu warga terdampak di sana.

"BPBD saat ini sudah menempatkan personil kami di sana, beserta dengan peralatannya, termasuk juga buffer stock yang kita siapkan, bila mana terjadi peningkatan kebutuhan terkait dengan pangan maupun sandang bagi fungsi," ucap Sekretaris Pelaksana BPBD DKI Jakarta Marulitua Sijabat.

"Kemudian juga kami sudah standby-kan perahu karet yang kami miliki untuk mengevakuasi di dalam jarak dekat. Selanjutnya kami juga sudah berkoordinasi dengan Basarnas, kantor SAR Jakarta dalam hal ini, untuk bilamana terjadi eskalasi ini bisa langsung bergerak," pungkasnyasinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: