Pemprov DKI Tanggapi Polemik Tot Tot: Hampir Nggak Pernah Pakai

BeritaNasional.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menanggapi maraknya protes masyarakat terkait penggunaan sirene dan strobo di jalan raya. 

Menurutnya, aturan mengenai perangkat tersebut sepenuhnya merupakan kewenangan pemerintah pusat.

“Untuk itu aturan ini semuanya yang ngatur sebenarnya pemerintah pusat. Kami hanya menjalani,” kata Pramono dikutip, Kamis (18/9/2025).

Pramono menegaskan dirinya pun jarang menggunakan sirene saat berkendara dengan mobil dinas. 

“Selama saya menggunakan mobil patwal hampir nggak pernah tat tot tat tot,” ujar Pramono.

Tak hanya itu, politikus PDIP itu mengaku lebih nyaman ketika tidak mendapat pengawalan, terutama saat beraktivitas pada akhir pekan. 

“Apalagi Sabtu-Minggu saya juga nggak pernah dikawal. Jadi saya menikmati malah nggak dikawal sebenarnya,” ucap Pramono.

Sebagai informasi, isu penggunaan sirene dan strobo ilegal belakangan ramai diperbincangkan publik setelah banyak kendaraan nonprioritas kedapatan menggunakannya. 

Salah satu yang menyuarakan protes adalah akun Instagram @ajiarchive.psd, yang mengunggah poster bertuliskan “Hidupmu dari Pajak Kami, Stop Tot Tot Wuk Wuk di Jalan.”

Poster dengan ilustrasi mobil bersirene itu menyindir penggunaan perangkat tanpa status prioritas di jalan raya. 

“Kalau ada mobil tot tot tot wuk wuk wuk tapi bukan kendaraan prioritas, enggak usah dikasih jalan,” tulis keterangan unggahan tersebut.