Fakta-fakta Menarik di Balik Bangunan Glodok Plaza
BeritaNasional.com - Pada 15 Januari 2025, Glodok Plaza dilanda kebakaran besar yang bermula sekitar pukul 21.22 WIB. Kebakaran ini diduga dipicu oleh benda yang terbakar di sebuah diskotek yang terletak di lantai 7 gedung tersebut.
Api terus berkobar selama lebih dari enam jam dan baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 04.30 WIB. Untuk mengendalikan kebakaran, sebanyak 44 mobil pemadam kebakaran dengan dukungan sekitar 230 petugas dikerahkan ke lokasi.
Insiden ini mengakibatkan kerusakan parah, terutama di lantai 7, 8, dan 9, dengan estimasi kerugian yang cukup besar. Meski demikian, tidak ada laporan mengenai korban jiwa akibat kejadian tersebut. Sementera itu, menarik untuk diketahui tentang fakta dan sejarah Glodok Plaza.
Fakta dan Sejarah yang Menarik Glodok Plaza
Glodok Plaza, yang terletak di kawasan Taman Sari, Jakarta Barat, adalah salah satu pusat perbelanjaan yang memiliki sejarah panjang dan beragam. Dari penjara angker hingga pusat elektronik modern, berikut fakta-fakta penting tentang bangunan ini:
Dari Penjara ke Pusat Perbelanjaan
Sebelum menjadi pusat perbelanjaan, lokasi Glodok Plaza adalah bekas Lembaga Pemasyarakatan Khusus (LPK) yang dibangun pada 1743.
Penjara ini digunakan untuk menahan narapidana, termasuk tokoh penting seperti Mohammad Hatta, Wakil Presiden pertama Indonesia.
Kondisinya sangat memprihatinkan, dengan tahanan hidup berdesakan, sering kekurangan makanan, dan rentan terhadap penyakit mematikan.
Setelah Indonesia merdeka, penjara ini berfungsi sebagai lembaga pemasyarakatan hingga tahun 1972.
Pada dekade 1970-an, lahan tersebut dijual kepada PT Multi Plaza Properties untuk dikembangkan menjadi pusat perbelanjaan.
Glodok Plaza resmi dibuka pada tahun 1977 sebagai salah satu pusat perbelanjaan modern pertama di Indonesia, berfokus pada perdagangan elektronik.
Pengembangan Glodok Plaza dilakukan oleh PT TCP Internusa, anak perusahaan PT Surya Semesta Internusa Tbk. (SSIA).
Perusahaan ini dikenal sebagai pelopor dalam pengembangan real estate modern di Indonesia.
Selain Glodok Plaza, PT TCP Internusa juga membangun proyek-proyek besar seperti Kuningan Raya dan Graha Surya Internusa I.
Glodok Plaza menjadi ikon sebagai pusat perdagangan alat elektronik, menarik pengunjung dari seluruh wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Popularitasnya menjadikan kawasan Glodok identik dengan kebutuhan elektronik dan teknologi.
Dengan sejarah panjang mulai dari penjara angker hingga pusat perbelanjaan yang ramai, Glodok Plaza adalah simbol transformasi urban Jakarta.
Meskipun pernah mengalami berbagai tantangan, termasuk kebakaran, bangunan ini tetap menjadi bagian penting dari identitas kawasan Glodok dan terus menarik pengunjung dengan daya tariknya sebagai pusat elektronik.
Glodok Plaza tidak hanya menyimpan jejak sejarah, tetapi juga beradaptasi dengan kebutuhan masyarakat modern, menjadikannya salah satu ikon kota yang penuh cerita.
(Red/Helvi Handayani)
7 bulan yang lalu
DUNIA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
DUNIA | 1 hari yang lalu
DUNIA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 22 jam yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
DUNIA | 1 hari yang lalu