Mengatasi Penyakit Secara Alami dengan Belimbing Wuluh, Apa Saja Manfaatnya?

BeritaNasional.com - Belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi) adalah buah dengan rasa asam khas yang sering digunakan sebagai penyedap masakan, terutama di negara-negara Asia Tenggara seperti Indonesia. Selain fungsi kulinernya, buah ini juga dikenal luas karena khasiatnya dalam dunia pengobatan tradisional. Kandungan nutrisi yang kaya pada belimbing wuluh menjadikannya efektif untuk membantu mengatasi berbagai penyakit secara alami.

Buah ini mengandung sejumlah senyawa aktif yang bermanfaat bagi kesehatan. Di antaranya adalah vitamin C, yang berfungsi sebagai antioksidan kuat untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan melawan radikal bebas. Ada juga vitamin B yang penting untuk metabolisme energi dan menjaga kesehatan sistem saraf. Kandungan lainnya seperti flavonoid, tanin, dan saponin memberikan efek antiinflamasi, sementara kalium berperan dalam mengatur tekanan darah.

Dengan kombinasi nutrisi tersebut, belimbing wuluh sering digunakan dalam pengobatan tradisional untuk membantu mengobati gangguan kesehatan seperti asam urat, kolesterol tinggi, dan tekanan darah. 

Manfaat Belimbing Wuluh untuk Kesehatan 

1. Menurunkan Asam Urat dan Kolesterol

Belimbing wuluh mengandung saponin yang memiliki sifat antiinflamasi, membantu mengurangi peradangan akibat asam urat. Kandungan seratnya juga mampu mengikat kolesterol dalam tubuh dan membuangnya melalui saluran pencernaan. Dengan demikian, buah ini berperan dalam menurunkan kadar kolesterol dan mencegah komplikasi terkait.

2. Mengatur Kadar Gula Darah

Kandungan flavonoid pada belimbing wuluh berperan dalam mengontrol aktivitas insulin di tubuh. Selain itu, aktivitas antioksidan buah ini mampu menekan enzim α-glukosidase, yang biasanya meningkatkan kadar glukosa darah. Dengan rutin mengonsumsinya, penderita diabetes dapat menjaga kadar gula darah tetap stabil.

3. Mengelola Darah Tinggi

Air rebusan belimbing wuluh dikenal sebagai cara alami untuk mengontrol tekanan darah. Kandungan kalium dalam buah ini membantu menyeimbangkan elektrolit tubuh, sehingga tekanan darah dapat dikendalikan. Antioksidan yang ada juga membantu mengurangi stres oksidatif, salah satu penyebab utama hipertensi.

4. Menyehatkan Jantung

Belimbing wuluh membantu menjaga kesehatan jantung melalui kombinasi kandungan kalium, serat, dan vitamin C. Kalium membantu menurunkan tekanan darah, serat membantu mengurangi kadar kolesterol, dan vitamin C bersama senyawa aktif lainnya membantu mencegah peradangan di pembuluh darah. Dengan rutin mengonsumsi belimbing wuluh, risiko penyakit jantung dapat ditekan.

5. Meredakan Batuk dan Pilek

Saponin triterpenoid dalam belimbing wuluh memberikan efek antitusif (meredakan batuk) dan ekspektoran (membantu mengeluarkan lendir). Selain itu, vitamin C meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga tubuh lebih efektif melawan infeksi yang menyebabkan batuk dan pilek.

Cara Mengolah Belimbing Wuluh untuk Kesehatan

Ada beberapa cara mudah untuk memanfaatkan belimbing wuluh sebagai pengobatan alami:

1. Air Rebusan Belimbing Wuluh

Cuci bersih 5–10 buah belimbing wuluh.

Rebus dengan 2 gelas air hingga tersisa setengahnya.

Minum air rebusan ini secara rutin untuk membantu mengelola tekanan darah atau kadar gula darah.

2. Jus Belimbing Wuluh

Blender belimbing wuluh dengan sedikit air dan tambahkan madu untuk rasa.

Konsumsi jus ini untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan kesehatan jantung.

3. Pasta Belimbing Wuluh untuk Pemakaian Luar

Tumbuk belimbing wuluh hingga halus, lalu aplikasikan pada area kulit yang mengalami gatal-gatal atau iritasi ringan.

Bilas setelah beberapa menit.

Red / Nailil Hikmah