PKB Sebut Retret Kepala Daerah Tak Ganggu Efisiensi Anggaran

BeritaNasional.com - Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid yakin retret kepala daerah di Magelang, Jawa Tengah, tidak mengganggu efisiensi anggaran yang tengah dijalankan pemerintah. Jazilul menilai, agenda retret ini penting untuk membangun soliditas pemerintahan daerah dengan pemerintah pusat.
"Kebetulan memang Pak Prabowo berasal dari militer dan kegiatan-kegiatan yang sifatnya berbau militer itu kerap kali muncul, menurut saya itu tidak mengganggu pada efisiensi karena itu bagian penting menanamkan pondasi kepada kepala daerah yang dilantik," ujar Jazilul dikutip dari siaran pers pada Jumat (21/2/2025).
Jazilul pun mengucapkan selamat kepada 961 kepala daerah yang baru dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto pada Kamis, 20 Februari. Ia harap hal ini menjadi momentum mempercepat kesejahteraan daerah.
"Kami sebagai Wakil Ketua Umum DPP PKB, mengucapkan selamat kepada 961 kepala daerah dan wakil kepala daerah yang dilantik hari ini. Inilah momentum untuk mempercepat kesejahteraan daerah," katanya.
Dengan dilantiknya kepala daerah diharapkan memunculkan sejuta harapan agar pembangunan di daerah bisa tumbuh dan maju. Sebab desentralisasi yang menjadi amanat reformasi memiliki harapan untuk menciptakan kesejahteraan rakyat di daerah.
"Berikan yang terbaik untuk masyarakat di daerah. Mulai dari layanan pendidikan, layanan kesehatan, maupun infrastruktur sehingga secara pasti daerah akan bertambah maju karena kemajuan daerah akan memberikan kesejahteraan rakyat," kata Jazilul.
8 bulan yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu