Pemprov DKI Jakarta Bakal Kejar Penunggak Pajak Kendaraan

BeritaNasional.com - Gubernur Jakarta Pramono Anung mengatakan, Pemprov DKI tak akan meniru Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang tengah memberlakukan pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB).
Pramono mengatakan, DKI Jakarta memiliki aturan tersendiri. Namun, perbedaan ini bukanlah bermaksud untuk mengkritik Jawa Barat.
"Kan gini, ada permintaan untuk membebaskan mobil-mobil yang tidak bayar pajak di Jakarta. Setelah saya pelajari di Jakarta ini mungkin berbeda dengan di daerah lain. Saya tidak mengkritik daerah lain sama sekali, enggak," kata Pramono kepada wartawan di Jakarta Barat, Rabu (26/3/2025).
Pramono berujar, Pemprov DKI justru menemukan bahwa tunggakan pajak justru terjadi di kendaraan kedua, ketiga, dan seterusnya. Oleh karena itu, dia bakal terus mengejar pajak tersebut.
"Ketika kami dalami, maka rata-rata mobil kedua dan ketiga yang tidak bayar pajak di Jakarta. Maka saya akan mengejar, mau mobil berapapun monggo tetapi harus bayar pajak," ujar Pramono.
"Mungkin berbeda dengan daerah lain yang mobil pertama (tidak bayar PKB) tapi di Jakarta baik mobil maupun motor rata-rata bukan mobil dan motor pertama tetapi kedua dan ketiga," tambahnya.
Maka dari itu, politisi PDI Perjuangan (PDIP) ini menegaskan bakal mengejar PKB karena para penunggak ini dianggap sebagai orang mampu.
"Dan untuk itu karena dia dianggap sebagai orang mampu maka akan kita kejar untuk bayar pajak," pungkasnya.
9 bulan yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu
DUNIA | 2 hari yang lalu