Pendatang Baru ke Jakarta Diperkirakan 15.000 Orang

BeritaNasional.com -  Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memprediksi sekitar 15.000 pendatang baru akan masuk ke ibu kota setelah libur Lebaran 2025.

"Untuk tahun 2025, diprediksi sekitar 10.000 hingga 15.000 jiwa," kata Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) DKI, Budi Awaluddin, Kamis (3/4/2025).

Budi menjelaskan bahwa angka tersebut relatif kecil karena tren kedatangan pendatang baru ke Jakarta cenderung menurun setiap tahun.

"Jumlah pendatang ke Jakarta dalam beberapa tahun terakhir mengalami penurunan. Tahun 2023 tercatat sebanyak 25.931 orang, sedangkan pada 2024 menurun menjadi 16.207 orang," ujarnya.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Rano Karno mengimbau para pendatang yang tiba usai Lebaran 2025 untuk memiliki keterampilan sebelum mencoba peruntungan di Jakarta.

Rano menegaskan bahwa Pemprov DKI tidak melarang siapapun untuk datang ke Jakarta setelah libur Idulfitri. Namun, ia berharap para pendatang memiliki kemampuan agar dapat bertahan di ibu kota.

"Pak Gub (Pramono Anung) juga bilang kita tidak akan melarang orang datang ke Jakarta, silakan saja datang ke Jakarta," kata Rano kepada wartawan di Balai Kota, Senin (31/3/2025).

"Namun, jika ingin mengadu nasib di sini, minimal harus punya keterampilan atau skill," tambahnya.

Menurut Rano, pendatang yang tidak memiliki keterampilan akan menghadapi kesulitan bersaing dengan warga Jakarta lainnya.

"Karena kalau tidak memiliki keterampilan, mereka akan bersaing dengan masyarakat yang sudah ada di Jakarta," ujar Rano.