Pemprov DKI Siapkan Rp 59,1 Miliar untuk 15 Golongan Gratis Naik Transjakarta, MRT, dan LRT

Oleh: Lydia Fransisca
Senin, 21 April 2025 | 16:30 WIB
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (Beritanasional/Lydia)
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (Beritanasional/Lydia)

BeritaNasional.com - Pemprov DKI Jakarta bakal segera menggratiskan 15 golongan saat menggunakan transportasi umum, mulai dari MRT, LRT Jakarta, dan Transjakarta.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan, pihaknya sudah siap menyediakan subsidi agar 15 golongan tersebut bisa menikmati transportasi umum secara gratis.

"Kemarin dalam rapat saya dan Pak Wagub sudah memutuskan untuk 15 golongan itu subsidinya kita setujui angkanya sehingga demikian tinggal pengaturan kapan," kata Pramono kepada wartawan di Balai Kota, Senin (21/4/2025).

Secara terpisah, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengungkapkan bahwa anggaran untuk subsidi ini adalah Rp 59,1 miliar.

"Subsidi untuk 15 golongan gratis naik Transjakarta MRT dan LRT. Itu dibutuhkan lebih kurang sebesar Rp 59,1 miliar, untuk dua moda MRT dan LRT nantinya," kata Syafrin kepada wartawan.

Syafrin berujar, program ini ditargetkan beroperasi pada Mei 2025 bulan depan sehingga masih dapat memenuhi 100 hari kerja Pramono-Rano.

"Target kami sebagaimana program Quick Wins Pak Gubernur dan Pak Wagub, 100 hari kerja beliau, ini pada akhir Mei 2025 akan operasional untuk tarif 15 golongan gratis ke MRT dan LRT," ujar Syafrin.

Untuk diketahui, 15 golongan yang gratis itu adalah PNS Pemprov DKI Jakarta, pensiunan PNS, tenaga kontrak Pemprov DKI Jakarta, siswa penerima KJP Plus, penghuni Rusunawa, Tim Penggerak PKK, dan karyawan bergaji setara UMP. Mereka dapat mendaftarkan diri melalui skema pendaftaran di Bank DKI.

Sedangkan pendaftaran melalui Transjakarta, MRT Jakarta, dan LRT Jakarta berlaku bagi penduduk ber-KTP Kepulauan Seribu, penerima Raskin domisili Jabodetabek, anggota TNI/Polri, veteran Republik Indonesia, penyandang disabilitas, lansia di atas 60 tahun, pengurus rumah ibadah, pendidik PAUD, serta golongan Jumantik, pengurus Karang Taruna, Dasawisma, dan Posyandu.sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: