Lanjutkan Kerja Sama, Bahlil Singgung Situasi Geopolitik

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Selasa, 22 April 2025 | 09:00 WIB
Ketum Golkar dan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia. (BeritaNasional/Oke Atmaja).
Ketum Golkar dan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia. (BeritaNasional/Oke Atmaja).

BeritaNasional.com -  Pemerintah menandatangani kembali kerja sama energi terbarukan dan konservasi energi dengan Denmark. 

Hal ini merupakan bentuk perpanjangan melalui penandatanganan resmi Protokol Amandemen Ketiga Indonesia-Denmark bidang Energi Terbarukan dan Konservasi Energi.

Melansir Antara, Senin (21/4/2025) Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengatakan, penandatanganan ini merupakan kesepakatan atas kerja sama yang telah terjalin sebelumnya (Memorandum of Understanding/MoU)

“Penandatanganan MoU ini  merupakan perpanjangan apa yang telah dilakukan 10 tahun yang lalu,” ucapnya. 

Bahlil kemudian menyinggung tentang kondisi geopolitik dan geoekonomi global  yang tidak pasti. 

Kondisi ini  memaksa untuk menyeleksi negara yang bisa menjadi mintra kerja sama, khususnya komitmen negara-negara yang menjalankan Perjanjian Paris atau Paris Agreement setelah Amerika Serikat keluar dari perjanjian tersebut.

“Mudah-mudahan, dengan menandatangani MoU ini, akan banyak kemudahan-kemudahan ke depan yang bisa kita rasakan bersama,” harapnya. (Antara)sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: