Perkembangan dan Situasi Penanganan Bencana, 3 Mei 2025

BeritaNasional.com - Sejumlah wilayah di Indonesia masih dilanda kejadian bencana hidrometeorologi basah, berikut laporan yang dihimpun Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sabtu (3/5/2025).
Banjir yang dipicu meluapnya debit air Sungai Sario pascahujan deras, merendam rumah warga yang ada di Kota Manado, Sulawesi Utara, Kamis (1/5/2025). Wilayah terdampak antara lain, Kecamatan Wanea dan Kecamatan Sario.
Dilaporkan 102 kepala keluarga (KK) / 280 jiwa terdampak, sebagian warga memilih mengungsi ke Gereja GMIM Getsemani dan rumah kerabat yang lebih aman. Kondisi terkini, air sudah mulai surut. Meskipun air perlahan surut, tim gabungan masih berada di lokasi untuk bersiaga untuk melakukan evakuasi dan kaji cepat.
2. Masih di Provinsi Sulawesi Utara, hujan deras di wilayah hulu Sungai Buyat, akibatkan air sungai meluap hingga membanjiri rumah warga di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur pada Kamis (1/5). Sebanyak 114 unit rumah milih 114 KK warga Kecamatan Kotabunan terdampak. Banjir sudah surut pada Jumat (2/5) kemarin.
3. Banjir yang disebabkan luapan air sungai juga terjadi di Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah pada Jumat (2/5). Limpasan Sungai La’a merendam sedikitnya dua kecamatan, yaitu Kecamatan Petasia Timur dan Kecamatan Suyojaya.
Akibat kejadian itu, 140 KK / 280 jiwa terdampak dan 8 jiwa mengungsi ke rumah kerabat. Tercatat sejumlah infrastruktur turut digenangi banjir, seperti 140 unit rumah warga, tiga fasilitas pendidikan, dua fasilitas peribadahan dan dua fasilitas kesehatan.
Rendaman banjir di beberapa fasilitas umum tersebut, membuat kegiatan masyarakat terganggu. Kegiatan belajar mengajar dan proses ibadah tidak dapat berlangsung secara normal. BPBD setempat masih berada di lokasi terdampak untuk melakukan asesmen dan pemantauan.
Melihat kejadian di atas, BNPB mengimbau kepada pemerintah daerah dan masyarakat, khususnya yang memilih bertempat tinggal di sepanjang daerah aliran sungai untuk selalu waspada meskipun hujan tidak turun di wilayah tempat tinggal.
Diharapkan untuk memantau kondisi cuaca di bagian hulu serta rutin membersihkan aliran sungai sehingga tidak terjadi penyumbatan yang dapat membuat debit air sungai melimpas hingga ke pemukiman.
Selain itu jika terjadi hujan deras selama lebih dari satu jam dan jarak pandang tidak sampai 100 meter, warga yang berada di daerah aliran sungai segera lakukan evakuasi mandiri ke tempat lebih tinggi dan lebih aman.
HUKUM | 1 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
PENDIDIKAN | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu