ORASKI Siap Perjuangkan Pendapatan Driver Lewat Mekanisme yang Realistis

Oleh: Dyah Ratna Meta Novia
Selasa, 20 Mei 2025 | 01:32 WIB
Ojek online cari nafkah (Beritanasional/Elvis)
Ojek online cari nafkah (Beritanasional/Elvis)

BeritaNasional.com - Organisasi Angkutan Sewa Khusus Indonesia (ORASKI) mengambil sikap tegas terhadap revisi Undang-undang Lalu Lintas yang sedang jadi penbahasan. Bagi ORASKI keberlangsungan ekosistem transportasi online harus tetap terjaga. Jangan rusak dengan regulasi yang keliru arah.

‎Selama ini ORASKI telah memperjuangkan kesejahteraan driver online melalui pendekatan langsung kepada aplikator, mendorong program garansi pendapatan harian yang kini telah dinikmati ribuan driver baik anggota ORASKI maupun mitra individu lainnya. 

‎Lebih lanjut, ORASKI menilai bahwa revisi Undang-Undang Lalu Lintas sebaiknya diarahkan untuk meningkatkan kualitas layanan dan keselamatan pengguna, bukan semata-mata perubahan status atau pembatasan tarif yang berpotensi melemahkan daya saing. 

‎“Kami ingin keberlangsungan ekosistem transportasi online tetap terjaga. Jangan rusak dengan regulasi yang keliru arah. Kami ingin solusi jangka panjang, bukan sensasi jangka pendek,” kata Ketua Umum ORASKI  Fahmi Maharaja di Jakarta.

‎ORASKI percaya bahwa keberlangsungan sektor transportasi online hanya bisa dijaga melalui dialog yang sehat, regulasi yang proporsional, serta keterlibatan nyata dari para pelaku utamanya yakni mitra pengemudi sendiri. Kami akan terus berada di jalur perjuangan yang rasional dan solutif, tanpa perlu terjebak dalam dinamika politik sesaat yang justru dapat merusak ekosistem yang telah kita bangun bersama.

‎ORASKI juga menyatakan secara tegas tidak akan ikut serta dalam aksi demonstrasi pada 20 Mei 2025, sejalan dengan sikap jutaan mitra pengemudi online lainnya yang memilih untuk tetap on-bid demi menghidupi keluarga, ketimbang mengikuti mobilisasi politik yang tidak mencerminkan aspirasi asli pengemudi. 

ORASKI menilai bahwa kesejahteraan pengemudi harus diperjuangkan melalui pendekatan yang konstruktif dan rasional, bukan dengan mobilisasi politik atau tekanan jalanan yang bisa mengganggu stabilitas ekosistem transportasi online yang selama ini sudah terbentuk dan berjalan dengan baik. 

Dalam pernyataan resminya, Ketua Umum ORASKI, Fahmi Maharaja menyampaikan bahwa pada prinsipnya ORASKI mendukung setiap upaya untuk meningkatkan kesejahteraan driver online, namun tidak menyetujui usulan DPR terkait pembatasan potongan aplikasi maksimal 10%. 
sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: