Tottenham Gelar Parade Kemenangan Liga Europa, Suporter Tumpah Ruah di London Utara

Oleh: Imant. Kurniadi
Sabtu, 24 Mei 2025 | 01:00 WIB
Suasana parade kemenangan Tottenham Hotspurs di London Utara. (Foto/doc. Spurs)
Suasana parade kemenangan Tottenham Hotspurs di London Utara. (Foto/doc. Spurs)

BeritaNasional.com -  Setelah penantian selama lebih dari empat dekade, Tottenham Hotspur akhirnya kembali meraih kejayaan di kancah Eropa. Ribuan suporter memadati jalanan dari Edmonton Green hingga Tottenham Hotspur Stadium pada Jumat (25/5/2025) dini hari waktu Indonesia, untuk merayakan kemenangan tim kesayangan mereka di Liga Europa 2025.

Dalam suasana penuh semangat, para pemain Spurs menaiki bus atap terbuka, mengarak trofi kemenangan yang diraih di Bilbao, Spanyol.

Kapten tim Son Heung-Min, bersama Richarlison, tampak tersenyum lebar sambil mengangkat trofi kebanggaan, diiringi gemuruh sorak-sorai para pendukung.

Bus atap terbuka mulai bergerak menuju High Road sekitar pukul 23.30 waktu setempat. Di depan bus, manajer Ange Postecoglou melambai ke arah fans, sementara Son Heung-Min dan rekan-rekannya memamerkan medali mereka sambil menyanyikan yel-yel kemenangan.

Bagi Daryl Rowlands, pendukung setia yang datang jauh-jauh dari South Wales, parade kemenangan ini bukan sekadar pesta. "Saya mendukung Spurs seumur hidup, dan terakhir kali melihat kami angkat trofi Eropa itu 41 tahun lalu. Saya tidak bisa ke Bilbao, tapi saya tidak mungkin melewatkan parade ini," ungkapnya, seperti dikutip dari BBC.

Suasana parade kemenangan Tottenham Hotspurs di London Utara. (Foto/doc. Spurs)

Cerita serupa datang dari pasangan Duncan Brundell dan Nancy Corbin asal Halifax, West Yorkshire. Meski hanya bisa menonton laga final dari rumah, keduanya langsung menuju London untuk ikut dalam perayaan. “Bukan pertandingan terbaik, jujur saja, tapi hasilnya luar biasa. Akhirnya kami menang juga!” kata Duncan penuh haru.

Kemudian di antara kerumunan, ada trio remaja asal Edmonton Soraia, Charlene, dan Shayla yang turut larut dalam perayaan. "Aku penggemar berat Spurs! Harusnya akhir pekan ini aku tampil sebagai pemandu sorak di sekolah, tapi lebih penting cheer buat Son Heung-Min!" kata Soraia sambil tertawa.

Tak jauh dari situ, seorang nenek berusia 78 tahun, Kathleen Sleap, duduk tenang di kursi lipatnya. Ia mengaku memiliki kenangan manis di stadion, karena di sanalah ia bertemu suaminya pada 1965. “Akhirnya menang juga setelah sekian lama,” ucapnya sembari memegang surat kabar edisi kemenangan Spurs.

Meski performa domestik Spurs musim ini tak terlalu menonjol, kemenangan di Liga Europa ini memberi angin segar bagi klub dan para fans.

Manajer Ange Postecoglou berharap keberhasilan ini menjadi titik balik yang akan membawa Spurs lebih kompetitif di Liga Champions musim depan.sinpo

Editor: Imant. Kurniadi
Komentar: